Mohon tunggu...
Y. Amanda Syaputri
Y. Amanda Syaputri Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

I can't live without music. Bollywood lover, nasionalis, idealis. Menyukai budaya India, ilmu sejarah, dan ilmu sosial lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bangga dan Sombong Bedanya Setipis Kulit Bawang

4 September 2013   00:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:24 790
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

(Hatiku : Gue udah bisa ngomong Padang sejak umur 4 tahun.)

S : Sekarang anak saya udah kaya. Udah punya apartemen di Mediterania.

(Hatiku : Lha, anaknya tetap biarin bapaknya jadi supir taksi.)

S : Suaminya juga pinter. Kuliahnya dua. Pagi di teknik di Depok, sorenya manajemen. IPK 3,9 dua-duanya. Anak saya kuliahnya juga dua. Pagi psikologi di Dharma Persada, sorenya keguruan.

M : Yah, Pak, zaman skrg yg IPK 4 aja udah banyak. Soalnya sekarang kuliah gampang asal ada kesempatan masuk kuliah aja. Belajar bahasa kan hobi-hobian. Anak saya nih udah bisa banyak bahasa. Anak saya nih udah bisa bahasa India. Cuma karena dengar orang ngobrol aja sekarang udah bisa terjemahin dialog film India ke saya.

(Gw malah lagi cari cara gimana caranya bisa jadi penerjemah channel tv India yg tayang di First Media.)

A : Iya, saya cuma modal sering nonton film India aja. Sekarang yang penting bahasa asing tuh ada sertifikatnya, Pak. Makanya saya kursus biar dapat sertifikat & bisa dipakai melamar kerja.

(Biar dia tau orang yg belajar, yg kursus itu bukan orang bego. Justru saat kita berhenti belajar, kita jadi bodoh.)

S : Adik saya bisa banyak bahasa juga kayak kamu, Dik. Kuliahnya di Jerman.

M : Bapak tau ga anak saya ini umur 19 tahun udah tamat dari kedokteran & umur 22 tahun udah dpt gelar S2.

S : (terperangah, mulai merendahkan nada suara) Oya, Dik? Kamu aksel ya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun