Mohon tunggu...
Amanda Nasution
Amanda Nasution Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer bloger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://www.linkedin.com/mwlite/me

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Mortal Kombat" (Review)

17 April 2021   15:17 Diperbarui: 17 April 2021   22:21 604
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok: Warner Bros. Pictures

dok: Warner Bros. Pictures
dok: Warner Bros. Pictures

Film MK ini dibuka dengan salah satu karakter utama, yaitu Hanzo Hasashi / Scorpion yang diperankan oleh Hiroyuki Sanada. Berperan sebagai ninja dengan kemampuan yang luar biasa, Hanzo tidak bermain dibanyak scene. Hanya diawal dan di akhir scene. Namun di kedua moment itu Hiroyuki Sanada lumayan sukses memberikan gambaran seorang pejuang yang sayang keluarga. Kemudian tokoh Bi-Han / Sub-Zero yang diperankan oleh Joe Taslim yang menjadi antagonis dengan kekuatan melebihi karakter antagonis lainnya.

Berikutnya, setelah transisi dan berganti ke jaman modern, tokoh utama adalah Cole Young yang diperankan oleh Lewis Tan. Setiap karakter difilm ini punya ciri masing-masing dengan penampilan khas yang juga masing-masing. Sadisme menjadi karakter umum difilm ini, kecuali Cole, putri dan istrinya. Dan mulai semua karakter diperkenalkan.

Cole menjadi tokoh central yang dimemahami tanda lahir yang melekat di dadanya, dan tidak tau ada kekuatan yang menyertai tanda naga bundar berwarna merah. 

Aku suka karakter Hanzo dan Bi-Han. Hanzo sebagai ninja sudah pasti Hanzo laki-laki yang kuat, tapi sayang keluarga. Kelaurga menjadi sumber utama kekuatannya. Hanzo masih mencoba bertahan untuk menyelamatkan anak bungsunya yang berhasil disembunyikan istrinya dari sadisnya Bi-han.

Bi-Han sendiri musuh yang membunuh Hanzo, yang akhirnya bertarung menghadapi Cole dan Hanzo. Karakter yang muncul dari awal hingga akhir film. Buat aku menarik bukan karena pemainnya Joe Taslim, karena pemainnya berhasil memberi nyawa pada karakternya. Tanpa bicara, Bi-Han sudah menimbulkan kecemasan melihatnya.

G A M B A R

dok: Warner Bros. Pictures 
dok: Warner Bros. Pictures 

Dari awal film ini sudah menggambarkan sadisme. Penuh darah, pukul-pukulan hingga potongan tubuh yang digambarkan dengan sangat gamblang. Sementara itu, kompleksnya angel pengambilan gambar, cerdasnya pencahayaan berhasil memberikan efek dramatsi sekaligus sadis.

Memang bukan hal mudah mengambil gambar dengan angel bagus untuk adegan fight sih ya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun