Mohon tunggu...
Alya Andriyani
Alya Andriyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Student at UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Seorang mahasiswi yang gemar bermusik untuk dirinya sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Westernisasi sebagai Ancaman Tergerusnya Budaya Asli Indonesia

27 Oktober 2021   07:00 Diperbarui: 27 Oktober 2021   07:02 3800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Westernisasi merupakan globalisasi dalam konteks budaya yang selama ini selalu dikaitkan dengan dominasi negara-negara Barat. Secara harfiah, westernisasi memiliki makna sebagai meniru-niru yang terdapat dalam dunia Barat. Menurut Koentjaraningrat, westernisasi berarti usaha meniru gaya hidup orang Barat secara berlebihan, meniru dari segala sisi kehidupan baik dari segi fashion, tingkah laku, budaya dan lainnya. Di sisi lain, sikap para peniru yang merendahkan adat, budaya dan bahasa nasional.

Westernisasi telah ada sejak lama di Indonesia, beberapa ahli mengatakan bahwa masuknya westernisasi ke Indonesia sejak masuknya imperialisme dan kolonialisme barat pada abad ke-19. Kemudian westernisasi semakin meningkat pasca Perang Dingin. Negara-negara Barat menggunakan media sebagai pendukung untuk menyebarluaskan budaya westernisasi. 

Salah satu contoh dari westernisasi adalah kemunculan kedai kopi asal Amerika Serikat yaitu Starbucks, yang telah memiliki cabang di berbagai negara di dunia. Kemudian di Indonesia muncul berbagai jenis kedai kopi yang memiliki konsep yang mengadopsi konsep dari Starbucks, yang menyebabkan hal ini menjadi dampak dari westernisasi karena pada akhirnya masyarakat Indonesia meniru budaya kebarat-baratan tersebut.

Selain itu dari segi musik, film, dan budaya lainnya banyak sekali yang meniru dari budaya Barat. Salah satu contohnya adalah banyak sekali musik-musik Indonesia yang dirilis dengan genre pop, yang mana seperti yang kita ketahui bahwa genre pop itu merupakan genre yang berasal dari Barat. Hal ini dikhawatirkan dapat menjadi ancaman bagi budaya-budaya asli Indonesia. Karena dengan adanya westernisasi, dapat menyebabkan tergerusnya budaya-budaya asli Indonesia.

Tentunya jika berbicara tentang westernisasi, tidak sepenuhnya merupakan hal yang buruk. Karena akibat dari westernisasi yang dampaknya sangat terasa adalah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 

Karena ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan sangat pesat di Barat, hal ini menyebabkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia juga ikut maju dan memiliki nilai dan manfaat yang sangat besar bagi Indonesia. Sektor-sektor yang ikut terpengaruh dari adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah berbagai sektor industri mulai dari pertanian, kedokteran, pertahanan, ekonomi, dsb.

Kemudian dampak positif lainnya dari adanya westernisasi adalah perkembangan bahasa asing di Indonesia. Masyarakat Indonesia semakin mudah untuk mengakses dan mempelajari bahasa-bahasa asing, karena adanya internet dan juga pengaruh dari media-media seperti musik dan film yang membantu menyebarkan perkembangan bahasa asing. 

Seperti contohnya Bahasa Inggris, yang dengan sangat mudah dipelajari karena akses untuk mempelajarinya sangat mudah dan banyak. Akademi-akademi bahasa Inggris didirikan, sekolah juga memiliki mata pelajaran bahasa Inggris, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat Indonesia untuk tidak mempelajari bahasa Inggris. 

Sehingga masyarakat Indonesia dapat dengan mudah mengakses informasi dan juga ilmu yang berbahasa Inggris, dikarenakan masyarakat Indonesia banyak yang mengerti dan dapat berbicara bahasa Inggris. Selain itu masyarakat Indonesia dapat dengan mudah pergi ke luar negeri dan tidak mengalami kesulitan karena bahasa Inggris merupakan bahasa internasional sehingga penuturnya sangat banyak dan tersebar di seluruh penjuru dunia.

Selain dampak positif yang telah saya jabarkan diatas, dampak negatif seperti kekhawatiran terhadap westernisasi yang memungkinkan untuk berubah menjadi ancaman bagi budaya asli Indonesia pun muncul. 

Budaya asli Indonesia seperti penggunaan kain batik, musik dangdut dan keroncong, makanan-makanan khas Indonesia, dikhawatirkan akan tergerus akibat terjadinya westernisasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun