Mohon tunggu...
alya alfitah
alya alfitah Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Gizi Universitas Hasanuddin

Saya Alya Alfitah, mahasiswa Ilmu Gizi Universitas Hasanuddin angkatan 2024. Ketertarikan saya pada bidang kesehatan dan gizi mendorong saya untuk menulis berbagai isu seputar gizi anak, pencegahan stunting, serta pemanfaatan inovasi pangan lokal. Melalui tulisan di Kompasiana, saya menuangkan sudut pandang dan pengetahuan yang diperoleh dari perkuliahan maupun pengalaman sehari-hari, khususnya terkait peran gizi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cegah Stunting dengan Cara Simple: Tabur Serbuk Tomat di Ubi, Anak Sehat di Luwu Utara

25 September 2025   19:36 Diperbarui: 25 September 2025   19:36 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Shadow Cluster

Jika dikonsumsi secara rutin, kombinasi ubi oranye dan serbuk tomat dapat meningkatkan asupan vitamin A anak. Ini akan:

  • Meningkatkan daya tahan tubuh anak terhadap infeksi.
  • Menurunkan risiko rabun senja atau gangguan mata lainnya.
  •  Mendukung pertumbuhan tulang dan jaringan tubuh.

Dalam jangka panjang, peningkatan asupan vitamin A bisa membantu menurunkan prevalensi stunting di kecamatan dengan kasus tinggi, seperti Malangke Barat atau Baebunta. Dengan cara ini, pangan lokal benar-benar menjadi solusi kesehatan masyarakat.

Tantangan dan Solusi

Tentunya, ada tantangan yang perlu dihadapi yaitu, kurangnya pengetahuan masyarakat yang menyebabkan banyak orang belum paham bahwa ubi oranye lebih bergizi dibanding ubi putih. Daya simpan pangan segar, contohnya tomat cepat rusak sehingga perlu inovasi pengawetan. Kebiasaan makan anak-anak yang tidak semua suka makan sayur atau buah.

Adapun Solusi yang bisa dilakukan adalah melakukan edukasi gizi melalui kader posyandu, pengembangan teknologi sederhana untuk produksi serbuk tomat, membuat olahan ubi oranye yang menarik untuk anak, misalnya donat ubi oranye dengan taburan serbuk tomat.

Stunting adalah masalah serius, tetapi solusi ada di sekitar kita. Tomat dan ubi oranye, dua pangan lokal yang kaya vitamin A, dapat menjadi senjata ampuh dalam perang melawan stunting di Luwu Utara. Melalui inovasi sederhana berupa serbuk tomat yang ditaburkan pada ubi rebus atau goreng, kita bisa meningkatkan asupan vitamin A anak secara praktis dan murah.

Inovasi ini bukan hanya soal gizi, tetapi juga pemberdayaan ekonomi lokal. UMKM desa bisa memproduksi serbuk tomat, sekolah bisa menyediakan camilan bergizi, dan keluarga bisa menyajikan makanan sehat setiap hari. Jika dilakukan bersama-sama, bukan mustahil angka stunting di Luwu Utara bisa ditekan secara signifikan.

Vitamin A dari tomat dan ubi oranye adalah bukti bahwa solusi gizi sebenarnya ada di dapur kita sendiri. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya dengan cerdas, kreatif, dan berkelanjutan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun