Mohon tunggu...
Al Razi Radja Haikal
Al Razi Radja Haikal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Tingkat Akhir di Program Studi Manajemen Universitas Diponegoro

Saya merupakan mahasiswa S1 Manajemen dengan konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia. Saya memiliki ketertarikan di bidang MSDM, Otomotif, Olahraga khususnya Sepak bola, serta Energi terbarukan. Saya menggunakan Kompasiana untuk menelusuri hal hal yang menjadi hobi dan minat saya serta melakukan publikasi penugasan baik dari organisasi mahasiswa yang saya ikuti serta program dari kampus seperti KKN.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Undip Gandeng Masjid-Masjid di Kelurahan Depok Jaya untuk Ambil Bagian Mewujudkan SDGs

11 Agustus 2022   17:00 Diperbarui: 11 Agustus 2022   17:07 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KOTA DEPOK -- Mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro, Al Razi Radja Haikal, melaksanakan program Sosialisasi Prosedur Penggunaan Air Bersih dengan Bijak di Lingkungan Masjid di Kelurahan Depok Jaya pada Hari Selasa (10/08/2022) kepada Dewan Kemakmuran Masjid di lingkungan Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

Secara geografis, Kelurahan Depok Jaya berlokasi di wilayah yang strategis di Kota Depok yang berdekatan dengan pusat kota. Kelurahan Depok Jaya sendiri memiliki berbagai fasilitas umum yang dapat menunjang segala kebutuhan warga dan penduduknya, seperti dilewati oleh beberapa rute angkutan kota, adanya pusat perbelanjaan, sekolah dengan berbagai jenjang, layanan kesehatan, sarana rekreasi dan ruang terbuka hijau, hingga tempat ibadah. 

Meskipun Kelurahan Depok Jaya hanya terdiri dari 14 RW, nyatanya terdapat total 16 Masjid dan Mushola yang tersebar dan dari hal ini dapat dikatakan bahwa masjid menjadi salah satu fasilitas umum yang dekat dengan para penduduk. 

Mempertimbangkan hal tersebut, maka masjid dapat menjadi media yang efektif dan optimal untuk memfasilitasi dilakukannya campaign dalam berbagai hal serta dapat menjangkau berbagai lapisan masyarakat.

Di sisi lain, masjid yang merupakan tempat ibadah umat islam sangat bersinggungan dengan penggunaan air bersih terutama untuk bersuci para jamaah. Hal ini berkaitan dengan SDGs (Sustaianble Development Goals) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang diperkenalkan sejak 2015 yang lalu, yang menghitung mundur untuk direncanakan terwujud secara menyeluruh pada tahun 2030. 

Dari keseluruhan 17 poin SDGs atau TPB, penggunaan air bersih di masjid sangat berkaitan dengan poin ke-6 yaitu Air bersih dan sanitasi layak. Poin ke-6 SDGs ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan serta pengelolaan air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan untuk semua, maka dari itu dibutuhkan berbagai upaya bersama agar tujuan ini dapat terwujud.

Mempertimbangkan potensi masjid sebagai sarana bersosialisasi kepada masyarakat dan kehadiran SDGs, Razi, mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro, menggandeng para Dewan Pengurus Masjid di Kelurahan Depok Jaya untuk bersama-sama mengajak para jamaah yang dalam hal ini didominasi para penduduk setempat untuk lebih bijak dalam menggunakan air sebagaimana yang menjadi tujuan dari SDGs pada poin ke-6. 

Program yang bertajuk "Sosialisasi Prosedur Penggunaan Air Bersih dengan Bijak di Lingkungan Masjid di Kelurahan Depok Jaya" juga berkoordinasi secara langsung dengan Forum Masjid Depok Jaya yang mengoordinir masjid-masjid di lingkungan Kelurahan Depok Jaya.

Implementasi program ini secara sederhana akan berdiskusi mengenai permasalahan air bersih yang melanda di berbagai belahan dunia, bahkan di Indonesia bersama para pengurus masjid yang dalam hal ini merupakan pihak DKM. 

Pada akhirnya, pelaksana program KKN mengajak para pengurus masjid untuk bersama para jamaah lebih bijak lagi dalam menggunakan air bersih dimulai dari lingkungan masjid. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun