Mohon tunggu...
aliyatun nisa
aliyatun nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya mahasiswa universitas jember, Saya memiliki hoby bernyanyi dari kecil

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pancasila Dan Hak Asasi Manusia: Fondasi Kehidupan Berbangsa yang Tak Terpisahkan

2 Juni 2025   02:17 Diperbarui: 9 Juni 2025   21:14 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


3. Sila Persatuan Indonesia


Kejahatan ini merusak ikatan persaudaraan dalam keluarga dan masyarakat. Korban, yang sudah ditinggal ayahnya sejak usia 9 tahun, justru menjadi korban eksploitasi oleh pihak yang seharusnya menjadi tulang punggung perlindungan. Pelanggaran ini memperlihatkan kegagalan dalam menjaga harmoni sosial yang menjadi inti sila ketiga.

4. Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan


Proses hukum yang sedang berlangsung—termasuk pelaporan ke Mapolsek Tanggul dan upaya penangkapan pelaku oleh Polres Jember—menunjukkan peran negara dalam menjamin hak korban atas keadilan. Partisipasi aktif keluarga dalam melaporkan kasus ini juga mencerminkan prinsip permusyawaratan untuk mencapai kebenaran.


5. Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat


Korban, sebagai anak dari keluarga kurang mampu (ayah telah meninggal), berhak mendapat perlindungan sosial dan pemulihan psikologis. Kasus ini menyoroti pentingnya sistem pendampingan bagi korban kekerasan seksual, terutama dari kalangan rentan, untuk memastikan keadilan tidak hanya secara hukum tetapi juga secara ekonomi dan mental.
Pancasila sebagai Solusi
Penguatan nilai-nilai Pancasila dalam keluarga dan masyarakat dapat mencegah terulangnya kasus serupa. Gotong royong dalam mengawasi lingkungan, kejujuran dalam melaporkan kejahatan, dan solidaritas untuk mendukung korban adalah wujud nyata pengamalan Pancasila. Edukasi tentang hak asasi manusia berbasis kelima sila perlu digencarkan, khususnya di tingkat komunitas, untuk membangun kesadaran kolektif terhadap perlindungan anak dan perempuan.
Kasus di Jember ini menjadi pengingat bahwa pelanggaran HAM tidak hanya merugikan korban, tetapi juga mengikis fondasi kebangsaan yang dibangun dari nilai-nilai Pancasila. Penegakan hukum yang tegas dan rehabilitasi korban harus menjadi prioritas untuk memulihkan kepercayaan terhadap prinsip keadilan dan kemanusiaan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun