Mohon tunggu...
Ali Usman
Ali Usman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Orang awam
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya suka memperhatikan berita nasional dan intenasional dan memberikan solusinya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menyikapi Politik Atas Nama Agama dan Tuhan dan Adu Domba Intelejen

20 Februari 2019   11:22 Diperbarui: 20 Februari 2019   21:49 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Banyak umat tak beragama dan tak bertuhan... memanfaatkan teks teks hadits dan sejarah nabi untuk menyerang Islam

Mereka mengadu domba sesama islam dan memecah belah islam menjadi banyak golongan.....

Sehingga banyak perang Di Negara Negara Islam....

Banyak agama di seluruh dunia

Banyak aliran diseluruh dunia

Banyak Perang dan Adu Domba Intelejen dan Perampasan sumberdaya alam...

Bagi saya Teks Sejarah nabi dan hadits... bagi saya mudah dipalsukan oleh orang yang membenci Islam...

Dan ingin memecah belah agama dan aliran jadi banyak demi keuntungan yang sedikit...

Perang islam kristen yahudi islam sunni syiah katolik protestan agama agama dan aliran ini bisa menjadi ganas dan saling membunuh karena sebuah ayat dari bibel maupun dari quran dan hadits yang dimanfaatkan intelejen untuk adu domba

Mereka memalsukannya buku agama agama dan ngarang suatu agama dengan mudah... Semudah mengarang komik/novel/cerita film...

karena mereka memang orang yang pintar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun