Pendidik secara harfiah adalah orang yang mendedikasikan diri untuk menyampaikan kebenaran, kebaikan dan ilmu yang bermanfaat kepada anak didiknya. Terkandung makna kasih sayang, perhatian dan harapan agar orang yang dididiknya menjadi lebih pintar dan berhasil kelak.Â
Adapun sebagai murid atau peserta didik secara harfiah mengandung arti sebagai orang yang menyiapkan diri untuk dididik dan rela melaksanakan semua kewajiban yang diberikan dalam rangka meningkatkan kemampuan dan pengetahuannya sendiri.Â
Ungkapan terima kasih dan penghormatan terhadap orang yang mendidiknya menjadikan sesuatu yang kewajiban moral yang melekat. Itulah sebabnya banyak orang yang sudah berhasil masih mengingat jasa gurunya pada saat mereka masih menimba ilmu di bangku sekolah. Bahkan ada yang rela mencari keberadaan gurunya setelah bertahun tahun tidak bertemu hanya untuk menyampaikan rasa terima kasih.
Hampir semua informasi dan pelajaran bisa didapatkan dengan mudah lewat google. Tapi ILMU yang di dapatkan secara langsung dari seorang guru  sampai kapan pun tidak akan tergantikan oleh mesin pencari atau teknologi apapun. Karena itu adalah sebuah proses interaksi antar manusia yang memiliki jiwa, perasaan, emosi dan nilai-nilai luhur yang memang diciptakan oleh Tuhan kepada manusia. Proses pembelajaran hidup selama menuntut ilmu itu tidak akan lekang oleh waktu, di mana di dalamnya ada keterlibatan seorang guru.
Selamat Hari Guru...
Pahlawan tanpa tanda jasa...
Namun jasamu tertanda dalam sanubari kami...