Mohon tunggu...
Ali Mutaufiq
Ali Mutaufiq Mohon Tunggu... DOSEN/ KONSULTAN

Menulis Artikel kehidupan dan Umum serta religi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Makna Ma'arifat dalam Surat An-Nas:Kajian Tafsir dan Tasawuf

15 Mei 2025   06:39 Diperbarui: 15 Mei 2025   06:39 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam kehidupan modern yang penuh dengan distraksi dan godaan, Surat An-Nas menjadi penting sebagai sarana dzikir dan perlindungan. Ma'rifat bukan hanya konsep tasawuf, tetapi juga menjadi kebutuhan psikologis dan spiritual untuk menghadapi kehidupan yang penuh tekanan. Dengan mengenal Allah sebagai Rabb, Malik, dan Ilah, manusia dapat menjalani hidup dengan tenang, penuh kepasrahan, dan rasa syukur.

6. Kesimpulan

Surat An-Nas mengandung pesan spiritual yang mendalam terkait ma'rifat. Melalui tiga sifat Allah---Rabb, Malik, dan Ilah---umat Islam diajak untuk mengenal dan menyadari keberadaan Allah dalam hidupnya. Konsep ma'rifat menurut para ulama sufi merupakan perjalanan batiniah yang mensyaratkan kebersihan jiwa dan ketulusan dalam beribadah. Dengan memahami Surat An-Nas secara lebih mendalam, umat Islam dapat memperkuat iman dan membentengi diri dari pengaruh negatif.

Daftar Pustaka

  1. Al-Ghazali. Ihya' 'Ulum al-Din. Beirut: Dar al-Fikr.
  2. Ibn Katsir. Tafsir al-Qur'an al-'Azhim. Riyadh: Dar al-Tayyibah.
  3. Al-Qurtubi. Al-Jami' li Ahkam al-Qur'an. Kairo: Dar al-Kutub al-Misriyyah.
  4. Fakhruddin al-Razi. Mafatih al-Ghayb. Beirut: Dar al-Fikr.
  5. Ibn 'Ajibah. Al-Bahr al-Madid fi Tafsir al-Qur'an al-Majid. Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyyah.
  6. Al-Qusyairi. Risalah al-Qusyairiyyah. Kairo: Maktabah al-Turath.
  7. Abdul Qadir al-Jilani. Futuh al-Ghaib. Beirut: Dar al-Ma'rifah.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun