Mohon tunggu...
Alim Javier Ardyansyah
Alim Javier Ardyansyah Mohon Tunggu... Divisi Humas Bag. Kehumasan, Kerjasama, dan Protokoler Divisi Humas Bag. Kehumasan, Kerjasama, dan Protokoler Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta

Public Relation | BNSP - Certified TV Producer | Alumnus of the Bachelor's Program in Islamic Communication and Broadcasting, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta | Social Media & Content Strategy

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mu'allimin Luncurkan Program Integrasi Kesehatan: Sinergi Pendidikan dan Layanan Medis

6 September 2025   13:41 Diperbarui: 6 September 2025   13:41 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Madrasah Mu'allimin Yogyakarta bersama RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta.

Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta menggelar Pengajian Pegawai sekaligus meresmikan Program Integrasi Kesehatan di Aula Kampus Induk. Acara yang berlangsung sejak pukul 09.30 WIB ini dihadiri seluruh guru dan karyawan, sebagai langkah strategis dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat, produktif, dan berkelanjutan.

Momentum peluncuran ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Madrasah Mu'allimin Yogyakarta bersama RS PKU Muhammadiyah Kota Yogyakarta. Kerja sama ini memayungi tujuh program unggulan, salah satunya Integrasi Kesehatan yang dirancang untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan layanan kesehatan.

Tahap awal implementasi meliputi pemeriksaan kesehatan (medical check-up) bagi pegawai serta pengawasan gizi makanan santri. Ke depan, rencana pengembangan akan diarahkan pada pembentukan poliklinik di lingkungan madrasah. Layanan ini diharapkan mampu menjangkau lebih dari 1.600 santri, tenaga pendidik, karyawan, bahkan masyarakat sekitar dengan memanfaatkan fasilitas BPJS. Program edukasi kesehatan secara rutin juga akan menjadi bagian integral dari kerja sama ini.

Dalam sambutannya, Dr. Mhd. Lailan Arqam, M.Pd. menekankan bahwa inisiatif ini lahir dari komunikasi panjang dengan pihak RS PKU Muhammadiyah. "Kami berharap manfaatnya tidak sekadar pemeriksaan kesehatan jangka pendek, melainkan membangun sistem yang berkesinambungan untuk mendukung kesehatan seluruh warga madrasah," jelasnya.

Sementara itu, Dr. H. Mohammad Komarudin, Sp.A. menegaskan pentingnya kesehatan sebagai fondasi pendidikan. "Integrasi kesehatan merupakan langkah preventif agar para santri tetap kuat dalam menjalani proses belajar," ujarnya.

Dalam tausiyah, Dr. Khoiruddin Bashori, M.Si. mengingatkan bahwa pengetahuan kesehatan perlu diikuti dengan konsistensi. "Jangan menunggu sakit untuk mulai hidup sehat. Teladani para dokter yang tetap menjaga kebugaran meski kesibukan padat," pesannya.

Turut hadir dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes. yang menyoroti pentingnya pendekatan kesehatan holistik sebagaimana tertuang dalam UU No. 36 Tahun 2009. Menurutnya, sehat mencakup aspek fisik, mental, spiritual, dan sosial. "Banyak penyakit fisik berakar dari masalah mental atau spiritual. Salat tahajud dan sikap ikhlas bisa menjadi terapi yang menenangkan jiwa," ungkapnya.

Peluncuran program ini menjadi tonggak awal upaya Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Yogyakarta membangun ekosistem pendidikan yang berpadu erat dengan kesehatan. Dengan sinergi ini, diharapkan seluruh guru, karyawan, dan santri dapat beraktivitas dalam kondisi fisik dan mental terbaik, sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai secara lebih optimal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun