Mohon tunggu...
Sayuti Zakaria
Sayuti Zakaria Mohon Tunggu... Guru - Pengembara Kata, Guru Madrasah, dan Pemerhati Sosial

Guru Madrasah dan Pemerhati Sosial

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dua Karakter Seorang Mukmin

30 Juli 2021   06:45 Diperbarui: 30 Juli 2021   06:58 1345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: minanews.net

Dalam hadits riwayata Muslim Nomor hadits 2999 Rasulullah bersabda Perkara orang mukmin menggagumkan, sesungguhnya semua perihalnya baik dan itu tidak dimiliki seorangpun selain orang mukmin, bila tertimpa kesenangan ia bersyukur, dan syukur itu baik baginya. dan bila tertimpa musibah ia bersabar dan sabar itu baik baginya.

Kebaikan dan keburukan yang menimpa harusnya ditempatkan sebagai media ujian. Karena bagaimanapun bagi seorang yang mengaku beriman pasti akan mendapatkan ujian.

Hadits di atas menjelaskan tentang salah satu karakter mukmin yang benar. Jika ia mendapatkan kesenangan ia akan bersyukur dan ketika ia mendapatkan keburukan ia akan bersabar.

Karakter ini jika dilihat dari kacamata positif dapat dipahami sebagai sikap atau respon positif dari takdir yang menimpa seorang mukmin. Apakah itu takdir yang baik ataupun yang buruk.

Secara lahiriyah ujian dalam bentuk kebaikan dan keburukan. Akan tetapi sejatinya kedua hal itu adalah kebaikan dari Allah. Karena baik menurut manusia belum tentu baik menurut Allah begitupun sebaliknya.

Boleh jadi manusia membenci sesuatu padahal amat baik baginya begitupun sebaliknya bisa jadi manusia menyukai sesuatu padahal amat buruk baginya.

Dalam Al-Qur'an surat Ali Imran (3) ayat 191 menggambarkan bagaimana seorang mukmin yang senantiasa berdzikir kepada Allah baik dalam kondisi berdiri, duduk ataupun berbaring.

Serta senantiasa berpikir tentang penciptaan Allah, maka akan berkesimpulan tidak ada ciptaan Allah yang tidak baik. Semuanya diliputi dengan kebaikan.

Sehingga apapun yang menimpa seorang mukmin apakah ujian berupa kebaikan ataupun keburukan ia akan penuh keyakinan mengatakan "Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan sesungguhnya kami akan kembali kembali kepada Allah".

Agar kita dapat bersukur dan bersabar tentua kita harus mengetahui apa makna dua karakter tersebut. Syukur adalah sikap berterima kasih atas segala nikmat yang didapat, baik sedikit maupun banyak.

Bagi seorang mukmin nikmat yang diberikan akan digunakan secara optimal sehingga menghasilkan nikmat yang lebih banyak lagi. Konsep syukur sebenarnya untuk kebaikan diri sendiri.

Seperti yang disampaikan Allah dalam Al-Qur'an surat al-Naml (27) ayat 40 Barang siapa yang bersyukur maka Allah akan menambah nikmat-Nya dan barang siapa yang kufur maka sesungguhnya adzab Allah amatlah pedih.

Salah satu figur yang representatif adalah nabi Sulaiman. Beliau banyak diberikan keutamaan oleh Allah ia senantiasa bersyukur sehingga dianugrahi nikmat yang banyak yang tidak dimiliki oleh orang sebelum atau sesudahnya.

Sedangkan sabar adalah menahan diri dalam kesulitan. Menahan diri dan berani menghadapi keadaan yang sulit dan menyakitkan. dari sini kita dapat dipahami bahwa sabar mencakup sikap mental, lisan dan perbuatan.

Salah satu figur yang tepat dalam ujian kesabaran adalah Nabi Ayyub AS beliau mampu bertahan dalam ujian yang begitu berat dengan kepayahan dan siksaan karena penyakitnya. Tetapi beliau mampu bertahan dalam ujian ketika diganggu Syaitan.

Bagi seorang Mukmin Syukur dan Sabar adalah senjata ampuh dalam melewati ujian yang diberikan Allah. Maka perbanyaklah bersyukur dalam setiap keadaan karena sejatinya ketika kita bersyukur maka akan kembali kepada kita. Dengan bersyukur maka Allah akan tambahkan nikmatnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun