Mohon tunggu...
Alia Presilia
Alia Presilia Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Passionate about writing, curious about everything.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Karena Waktu Tidak Bisa Diputar, Ini 7 Pelajaran Hidup dari K-Drama "18 Again"

17 Februari 2021   15:37 Diperbarui: 13 April 2023   15:15 3598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Disini kita dapat belajar bahwa tidak ada kata terlambat untuk meraih mimpi. Selagi kamu masih sehat dan mampu, serta memiliki motivasi dan passion, kejarlah impian itu. Jangan biarkan orang-orang menjatuhkanmu, percayalah pada diri sendiri bahwa kamu bisa melakukan itu. Semangat!

5. Kehilangan membuat kita sadar bahwa seseorang begitu berarti

Sumber: twitter.com/me_mineys
Sumber: twitter.com/me_mineys

Shi Ah, anak perempuan Dae Young dan Da Jung merasa sang ayah tak sayang kepadanya dan merasa ayahnya terlalu sibuk dengan pekerjaannya hingga lupa menghabiskan waktu bersama dia dan juga kembarannya, Shi Woo. Karena kesalahpahaman ini, kedua anak kembar mereka memiliki hubungan yang kurang baik dengan sang ayah.

Padahal selama ini Dae Young bekerja keras untuk memberi kehidupan yang layak bagi anak-anaknya. Saat Shi Ah kehilangan ayahnya, ia baru menyadari bahwa selama ini ia salah menilai ayahnya. Ia menyesal telah memperlakukan ayahnya dengan buruk.

Kita jadi menyadari bahwa terkadang apa yang kita lihat belum tentu sesuai dengan aslinya. Ada yang merasa bahwa orang tua tidak menunjukkan kasih sayangnya, padahal mereka mempunyai caranya sendiri untuk menyayangi anak-anaknya. Meskipun tidak terucap, mereka selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi anak-anak mereka, namun terkadang kita tidak menyadarinya.

6. Sebelum orang tuamu semakin tua, perlakukanlah mereka dengan baik

Sumber: twitter.com/blueskypallette
Sumber: twitter.com/blueskypallette

Saat kembali ke tubuh mudanya, Dae Young menyadari bahwa ayahnya kini semakin tua. Hal yang tak pernah ia sadari sebelumnya, karena hidup terpisah dari ayahnya. Dari sisi lain, Dae Young bisa melihat bahwa sang ayah memiliki hati yang begitu lembut. Sikap keras ayahnya dahulu tidak lain hanya demi kebaikan putranya.

Dae Young pun menyesal atas perlakuan buruk pada ayahnya dahulu. Sejak saat itu, ia pun berjanji akan memperlakukan ayahnya dengan baik.

Dari kisah ini kita pun tahu bahwa setiap orang tua ingin anak-anaknya bahagia. Maksud dan tujuan mereka mungkin baik, namun terkadang kita salah mengartikannya. Ketika hal buruk sudah terjadi, baru kita menyesalinya. Selagi orang tuamu masih sehat, perlakukanlah mereka dengan baik dan buat mereka bahagia. Kita mungkin tidak bisa membalas semua jasanya, tapi setidaknya kita tidak melukai hatinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun