Jalan Tengah: Islam Wasathiyah
Indonesia memiliki warisan berharga: Islam Wasathiyah atau Islam moderat. Konsep ini menekankan keseimbangan, toleransi, dan kasih sayang. Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, dua ormas terbesar di Indonesia, selama ini menjadi garda terdepan dalam menyebarkan Islam yang damai dan inklusif.
Beberapa langkah strategis yang perlu diperkuat:
1. Pendidikan agama moderat -- menanamkan Islam rahmatan lil 'alamin sejak dini.
2. Dialog lintas iman -- membangun komunikasi antaragama untuk menghapus prasangka.
3. Keadilan sosial menutup celah ketidakadilan yang memicu radikalisasi.
4. Media berimbang -- menolak generalisasi, menghadirkan narasi positif tentang umat Islam.
5. Kerja sama global -- mendorong regulasi internasional yang menolak ujaran kebencian dan diskriminasi.
Penutup
Radikalisme dan Islamofobia ibarat dua sisi mata uang yang sama-sama berbahaya. Jika dibiarkan, keduanya hanya akan melahirkan konflik tanpa akhir. Islam sebagai agama rahmat sejatinya hadir untuk menghadirkan kedamaian, bukan kebencian.
Al-Qur'an menegaskan: "Sesungguhnya Kami mengutus engkau (Muhammad) hanya sebagai rahmat bagi seluruh alam" (QS. Al-Anbiya: 107). Pesan ini menjadi pengingat bahwa misi utama Islam adalah menghadirkan rahmat, bukan menciptakan ketakutan.