Generasi Z, yang merupakan kelompok muda yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012. Banyak isu-isu yang tidak baik terhadap Generasi Z ini, Namun ternyata Generasi Z ini memiliki kepedulian terhadap isu-isu lingkungan, terutama dalam hal pengelolaan sampah makanan di Indonesia.
Pada era digital saat ini, Dimana kehidupan sudah dipegang oleh kaum-kaumDalam Survei dari Bank DBS Indonesia terhadap 3.055 responden usia 18-58 tahun (2024), Menyatakan bahwa Generasi Z lebih khawatir terhadap isu sampah makanan daripada Milennials, Generasi Z lebih mau memilih makanan sesuai porsinya daripada Milennials, dan Generasi Z juga lebih mau memisahkan sampah makanan dari sampah yang lain, dibandingkan Milenials.
Namun, baik Generasi Z dan Milennials mereka akan melakukan berbagai aksi untuk mengurangi sampah makanan.
Perubahan Sikap Generasi Muda Terhadap Lingkungan
Generasi Z tumbuh dalam era informasi di mana mereka terpapar dengan mudah terhadap berbagai isu global, termasuk masalah lingkungan. Berbeda dengan generasi sebelumnya, seperti Millennials, yang mungkin lebih fokus pada pencarian identitas atau kepuasan pribadi, Gen Z telah tumbuh dengan kesadaran lingkungan yang lebih besar sejak awal.Â
Teknologi dan keterhubungan sosial yang kuat membuat mereka lebih peka terhadap tren dan informasi terkini mengenai isu-isu lingkungan. Mereka menggunakan platform media sosial untuk menyebarkan kesadaran dan mengambil tindakan konkrit.
Kesadaran Akan Dampak Lingkungan
Dampak perubahan iklim dan kerusakan lingkungan telah menjadi topik yang semakin hangat dibicarakan di berbagai belahan dunia. Di Indonesia, negara yang kaya akan keanekaragaman hayati namun juga menghadapi tantangan serius dalam hal pengelolaan lingkungan, Generasi Z menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap isu-isu tersebut. Mereka menyadari bahwa tindakan mereka saat ini akan berdampak langsung pada masa depan bumi dan keberlanjutan hidup mereka.
Perubahan Pola Konsumsi dan Pemborosan Makanan
Salah satu isu lingkungan yang menjadi perhatian utama Generasi Z di Indonesia adalah pemborosan makanan. Makanan yang terbuang tidak hanya menyumbang pada masalah sampah, tetapi juga memiliki dampak negatif pada sumber daya alam dan ekonomi.Â
Generasi Z memperhatikan pola konsumsi mereka sendiri dan mencoba untuk mengurangi pemborosan makanan dengan cara seperti memilih tempat makan yang ramah lingkungan atau membeli makanan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan mereka.