Mohon tunggu...
Alfiansyah_senja
Alfiansyah_senja Mohon Tunggu... Buruh - Penulis artikel, foto, dan traveling

Lahir dan besar di kota Balikpapan. "Setiap Malam adalah Sepi" adalah novel perdana yang berhasil dicetak lewat proyek indiependent. Novel ini bercerita tentang kehidupan urban seorang pekerja yang bekerja di malam hari di Kota Balikpapan.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Seakan Hubungan Mesra Telah Putus

28 Februari 2020   13:38 Diperbarui: 28 Februari 2020   14:01 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Seperti ini, ranting yang terikat sampah akan menjadi kering dan rantingnya pun akan mati. Jika pohonnya besar, rantingnya saja yang mati. Tapi, jika kresek itu terikat di pohon uang kecil, maka pohon itu bisa mati karena selain tertutup kresek, juga kresek itu memberatkan pohon," ungkapnya, sambil menunjuk-nunjuk ranting yang terlilit plastik.

Soal pesisir pantai Balikpapan, Hery adalah orang yang sangat pro aktif mengkampanyekan aksi nyata bagaimana memelihara pesisir agar tetap bersih dan sekaligus penanaman atau pemeliharaan pohon mangrove.

Selain itu, ia bersama kawan-kawan peduli pesisir membuat komunitas non nirlaba Marine Life Volunteer pada tanggal 12 Januari 2020. Aparatur sipil negara, angkatan laut, mahasiswa, siswa, nelayan dan sukarelawan. Saya dan Ipung baru bergabung di aksi perdana kami di Pendopo Teritip.

dok. pribadi
dok. pribadi
Saya lebih senang terlibat dalam komunitas nirlaba. Terutama persoalan lingkungan dan intinya bergerak secara langsung, tanpa banyak omong-omong di acara seminar yang menghadirkan para pakar, orang-orang rapi yang kadang melihat sampah pun sudah jijik, namun banyak omong soal teori-teori yang meyakinkan namun implemntasinya nol besar.

Saya paling tidak senang dengan komunitas atau organisasi yang isinya mengambil keuntungan dari proposal, menghabiskan anggaran dan "ujung-ujungnya" dijadikan kendaraan politik, kekuasaan, dan pencitraan. Sebagian kawan saya sudah membuktikannya dan itu pun menurut saya sah-sah saja karena itu adalah pilihan.

Inilah yang kadang-kadang membuat orang merasa pesimis dan tidak percaya lagi dengan namanya komunitas. Setiap komunitas punya bahasa dan simbol tersendiri, dan setiap bahasa, mencerminkan sebuah komunitas. Jadi, berhati-hati saja dalam berkomunitas.

Dan semoga saja Marine Life Volunteer arahnya tetap seperti ini, yakni selalu bergerak membersihkan, menjaga dan melestarikan pesisir Balikpapan tanpa embel-embel politik.

Kenangan Sungai Manggar dan Budaya 5 K
Tuhan berbicara lewat alam. Dan alam tidak pernah bohong memperingati manusia agar tidak tamak dan rakus. Semua telah dibuktikan dengan tidak seimbangnya kondisi saat ini.

Musim panas yang tidak menentu, curah hujan yang meninggi, berubahnya iklim di tiap bulan, kenaikan suhu bumi ; berapa besar jumlah pencairan es di Kutub Utara dan Selatan akibatnya, membuat kenaikan permukaan laut dan permukaan bumi akan tenggelam di bawah permukaan laut. Inilah proses yang selalu dibicarakan oleh para pakar, yang menjadikan umur bumi tidak lama lagi dan mendekati titik kritis.

Semua ini bisa diubah jika manusia sanggup dan mau merubah tingkah laku kehidupannya.

Sambil memungut sampah, saya melamun memikirkan nasib pesisir Balikpapan, terutama di sekitar hilir sungai. Sampah rumah tangga atau limbah pabrik yang prosesnya tidak mengikuti prosedur, adalah musuh bersama seluruh umat manusia. Awal tahun 2019 saya pernah berjalan-jalan di pesisir belakang Terminal BP Balikpapan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun