Mohon tunggu...
Meirri Alfianto
Meirri Alfianto Mohon Tunggu... Insinyur - Seorang Ayah yang memaknai hidup adalah kesempatan untuk berbagi

Ajining diri dumunung aneng lathi (kualitas diri seseorang tercermin melalui ucapannya). Saya orang teknik yang cinta dengan dunia literasi

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Lembur adalah Pertanda Bahwa Kondisi Perusahaanmu Membaik

31 Desember 2021   10:38 Diperbarui: 1 Januari 2022   18:33 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi lembur. Gambar: shutterstock | mavo

Dulu saat kondisi perusahaan masih sangat berat terimbas pandemi, kebijakan uang lembur dihilangkan. Perusahaan tak mau membayar uang lembur. Ini terpaksa dilakukan sebagai wujud efisiensi. Kebijakannya lalu diganti dengan lembur ganti hari. Apa itu? Artinya kerja ekstra tidak ditukar dengan uang, melainkan ditukar hari libur. 

Misalkan seorang pekerja melakukan pekerjaan lembur sehari selama 4 jam. Maka dengan 2 hari bekerja lembur, ia akan dapat jatah libur pengganti di hari kerja selama 1 hari. Kebijakan ini sangat tidak populer di kalangan pekerja. Bagaimanapun mereka lebih memilih kerja daripada libur tidak produktif. Mau bagaimana lagi, meskipun begitu mau tak mau pekerja harus taat pada kebijakan baru.

Di perusahaan kami, seumur-umur perusahaan ini berdiri yang sudah 40 tahun, baru tahun 2020 lalu ada kebijakan lembur ganti hari. Sebelumnya belum pernah ada. Dan itu berlangsung selama 1,5 tahun. 

Barulah pada pertengahan 2021 ketika kondisi sudah mulai membaik, lembur kembali dibayarkan dengan uang. Pekerja pun mulai tersenyum sumringah lagi. Lembur berarti ada pemasukan tambahan lagi diluar gaji. 

Memang pertengahan 2021 merupakan awal kebangkitan bagi perusahaan kami. Produksi barang sudah mulai ramai. Pesanan barang sudah mulai membanjiri. Proyek-proyek yang sempat tertunda dijalankan kembali. Maka kondisi keuangan yang sempat menyentuh garis minus, secara grafik mulai merangkak positif kembali.

Maka ulasan diatas rasanya cukup menjelaskan bukan mengapa lembur itu berarti sebuah pertanda baik? Lembur adalah tanda bahwa kondisi perusahaan di tempat anda bekerja sudah mulai membaik. Mungkin belum normal seperti semula. 

Namun krisis yang sempat menerpa perlahan mulai hilang. Neraca keuangan bergerak naik. Bisnis mulai berputar kembali. Roda perekonomian terus bergerak mendekati normal. Bagi pekerja, itu adalah berkah tersendiri.

Jadi apapun situasinya, syukuri saja. Sekalipun itu berarti harus mengorbankan momen besar seperti tahun baru. Lembur merupakan pilihan bijak sebagai wujud dukungan kita agar perusahaan semakin baik ke depannya. 

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun