Mohon tunggu...
Moh. Nabil Chaidar
Moh. Nabil Chaidar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi PAI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 21

Bismillah... Coba aja dulu, kalo cocok? Lanjutin !

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pergaulan Bebas? Untuk Apa?

16 Januari 2023   20:12 Diperbarui: 16 Januari 2023   20:13 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : www.pexels.com

Al - Dar Media - Masa remaja idealnya artinya masa yang penuh tantangan, sebab banyak hal positif yang bisa dilakukan buat masa depannya. Namun, Bila keliru melangkah, remaja mampu terjebak dalam pergaulan yang kurang baik dan tentu saja akan memiliki banyak dampak negatif. Hamil diluar nikah, merupakan satu akibat terburuk yang bisa dialami oleh remaja atau seseorang yang terlalu bebas dalam pergaulan atau dikenal dengan istilah terjebak pergaulan bebas. Bila telah demikian, tentu masa depan mereka tak menarik lagi. Masa depan yang suram, depresi, bahkan yang paling memburuk bisa mengakibatkan bunuh diri.

Pergaulan bebas ialah satu fenomena yang marak ada dikalangan remaja. Umumnya bukan hanya bagi remaja di perkotaan, tetapi hingga ke daerah terpencil sekalipun, pergaulan bebas sudah lekat pada remaja. Pergaulan bebas adalah pergaulan yang tanpa batas-batas. Oleh karena itu, akibatnya menimbulkan beragam dampak negatif. Fenomena pada lapangan yang terjadi dewasa ini, seperti tempat hiburan, pergaulan muda-mudi, dan sejumlah sarana lainnya sudah memberikan ruang yang cukup rentan bagi remaja untuk terjebak dalam pergaulan bebas.

Masa remaja memang identik dengan pergaulan. Kata orang-orang yang sering didengar, remaja kalo gak bergaul, gak menikmati hidup. Tetapi yang perlu dikaji yaitu penyebab remaja butuh pergaulan. Apakah adalah suatu kebutuhan atau hanya sekedar ikut-ikutan saja supaya tak ketinggalan serta dicap sebagai remaja yang gak gaul?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun