Mohon tunggu...
AL AZHAR ASY SYARIF SUMUT
AL AZHAR ASY SYARIF SUMUT Mohon Tunggu... Official Pemberitaan Sekolah Islam Masa Depan Al-Azhar Asy-Syarif Boarding School Sumatera Utara (AAIBS)

Official Pemberitaan Sekolah Islam Masa Depan Al-Azhar Asy-Syarif Boarding School Sumatera Utara (AAIBS)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Shania Izza Alya Sukses Lulus Jilsat Itqan 4 Juz Sekali Duduk di MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara

6 Oktober 2025   08:38 Diperbarui: 6 Oktober 2025   08:38 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shania Izza Alya Sukses Lulus Jilsat Itqan 4 Juz Sekali Duduk di MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara (Foto: AAIBS)

Prestasi membanggakan kembali lahir dari lingkungan pendidikan Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara. Kali ini datang dari seorang santriwati kelas XI KUI IPS Ismahanee Alwafi, Shania Izza Alya, yang berhasil menorehkan capaian luar biasa dengan menyelesaikan Jilsat Itqan 4 Juz (full hafalan Al-Qur'an dalam sekali duduk), AHad,  5 Oktober 2025 yang beralamat di  Jl. Mahoni Pasar II, Bandar Klippa, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara .

Pelaksanaan Jilsat berlangsung pada hari Ahad, 5 Oktober 2025, dan disaksikan langsung oleh guru-guru serta teman-teman sekelasnya. Dengan penuh keyakinan, Shania melantunkan hafalannya dari Juz 1, 2, 29, hingga 30. Perjuangan tersebut menghasilkan nilai 94 dengan predikat Mumtaz (istimewa), sebuah pencapaian gemilang yang disampaikan oleh penguji, Ustaz Zul Fahmi Asy.

Perjalanan Menghafal: Tips dari Shania

Menghafal Al-Qur'an bukanlah perjalanan yang mudah. Dalam wawancara, Shania berbagi kiat yang membantunya hingga sukses:

  1. Perbanyak muroja'ah (mengulang hafalan). Menurut Shania, menghafal bisa dilakukan dalam waktu singkat, tetapi menjaga hafalan agar selalu melekat jauh lebih sulit. Karenanya, muroja'ah harus dilakukan secara konsisten setiap hari.
  2. Mengatur waktu dengan baik. Shania mengungkapkan bahwa ia selalu memanfaatkan waktu-waktu kosong untuk muroja'ah, sehingga hafalan tetap terjaga tanpa mengganggu jam pelajaran sekolah.
  3. Mengendalikan rasa gugup. Saat diuji, rasa deg-degan sangat wajar muncul. Namun, ia berusaha menenangkan diri supaya tidak kehilangan konsentrasi. "Kalau makin deg-degan nanti makin ngeblank," ujarnya.

Tips ini menjadi inspirasi bagi santri lain yang tengah berjuang menjaga hafalan mereka.

Shania Izza Alya Sukses Lulus Jilsat Itqan 4 Juz Sekali Duduk di MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara (Foto: AAIBS)
Shania Izza Alya Sukses Lulus Jilsat Itqan 4 Juz Sekali Duduk di MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara (Foto: AAIBS)

Dukungan Guru dan Keluarga

Kesuksesan Shania tidak lepas dari bimbingan Ustazah Bening, guru tahfiz yang mendampinginya. Dengan penuh kesabaran dan perhatian, Ustazah Bening membimbing proses hafalan hingga akhirnya Shania percaya diri tampil di depan penguji.

Selain itu, dukungan keluarga juga memegang peran penting. Shania mengaku mendapat hadiah khusus dari orang tuanya sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan ini. "Mama dan ayah bilang bangga banget. Itu jadi motivasi buat terus semangat," ungkapnya dengan mata berbinar.

Bagi Shania, apresiasi orang tua bukan sekadar hadiah, melainkan energi spiritual yang membuat dirinya lebih berkomitmen dalam menjaga hafalan.

Target Selanjutnya

Meskipun ini adalah kali pertama Shania mengikuti Jilsat Itqan, ia sudah memiliki rencana ke depan. Di kelas XII nanti, ia menargetkan untuk menambah jumlah juz yang diuji agar pengalamannya semakin bertambah.

"InsyaAllah, nanti mau ikut lagi Jilsat biar bisa nambah pengalaman," tuturnya. Bagi Shania, setiap kali Jilsat bukan hanya soal hafalan, tetapi juga soal melatih mental, menguji kesabaran, dan menambah kedekatan dengan Al-Qur'an.

Di luar hafalan, Shania menyimpan cita-cita besar untuk masa depannya. Ia ingin menjadi seorang pengusaha yang beriman dan bertakwa. Cita-cita ini lahir dari keinginannya untuk memadukan kecintaan pada Al-Qur'an dengan peran aktif di masyarakat.

Makna Jilsat Itqan

Tradisi Jilsat Itqan di Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara merupakan salah satu bentuk pengujian hafalan yang istimewa. Para santri diuji untuk melantunkan hafalan Al-Qur'an beberapa juz sekaligus dalam satu kali duduk tanpa jeda.

Makna dari Jilsat ini tidak sekadar uji akademik, melainkan:

  • Melatih daya ingat. Santri terbiasa mengulang dan menata hafalan dalam jumlah besar.
  • Mengasah kesabaran dan konsistensi. Membaca hafalan panjang dalam sekali duduk menuntut stamina fisik dan mental yang kuat.
  • Menumbuhkan kecintaan pada Al-Qur'an. Santri merasakan langsung betapa besarnya nikmat ketika berhasil menjaga hafalan dengan baik.

Dengan demikian, Jilsat Itqan menjadi simbol kesungguhan dan komitmen santri dalam perjalanan menjadi hafiz/hafizah.

Inspirasi Bagi Santri Lain

Kisah Shania memberi pelajaran bahwa kesuksesan bukanlah hasil instan. Butuh disiplin, dukungan, dan keikhlasan. Banyak santri yang mungkin merasa berat mengulang hafalan, tetapi kisah ini menjadi bukti bahwa konsistensi muroja'ah mampu membawa hasil nyata.

Selain itu, Shania juga menunjukkan bahwa hafalan Al-Qur'an tidak harus mengorbankan pelajaran umum. Dengan manajemen waktu yang tepat, seorang santri bisa seimbang antara prestasi akademik dan hafalan Qur'annya.

Komentar teman-teman Shania juga menunjukkan dukungan besar. Mereka memberikan ucapan selamat dan turut merasa bangga atas capaian luar biasa yang jarang dicapai di usia sekolah menengah.

Prestasi Shania Izza Alya dalam menyelesaikan Jilsat Itqan 4 Juz sekali duduk dengan predikat Mumtaz menjadi bukti nyata bahwa dengan kesungguhan, manajemen waktu yang baik, serta dukungan guru dan keluarga, seorang santri mampu mencapai keberhasilan gemilang.

Capaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi santri lain untuk terus meningkatkan kualitas hafalan, menjaga muroja'ah, serta menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup.

Dengan langkah mantapnya, Shania Izza Alya telah membuktikan diri sebagai bagian dari generasi Qur'ani yang cerdas, beriman, dan berakhlak mulia. Ia bukan hanya mengharumkan nama sekolah, tetapi juga memberi inspirasi bagi generasi muda Muslim di seluruh Indonesia.

#AAIBS #TheRealOrange #FutureMuslimIntellectuals #JilsatItqan #AlAzharAsySyarif

*****

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun