Seorang nenek berumur 65 tahun bersama anaknya datang dari Tarakan,Kalimantan Timur ke Bogor. Di Bogor tinggal di rumah anaknya yang isterinya orang Sunda.
Di Bogor nenek itu punya beberapa cucu.
Berhubung salah seorang cucunya bernama Andi ingin mandi ,mama nenek itupun menemaninya ke kamar mandi.
Kemudian nenek menyuruh agar melepaskan bajunya. Tapi tiba-tiba cucunya langsung lari sambil menangis meraung-raung menemui ibunya yang yang sedang menyetrika pakaian di ruang tamu.
"Buu...buuu.....nenek jahat...
 Katanya ,'pacul...pacul bajunya'"lapor Andi kepada Ibunya.
Mendengar laporan Andi,Ibu Andi yang sudah mengerti  Bahasa Kalimantan tertawa terpingkal-pingkal.
Rupanya nenek tadi belum begitu banyak perbendaharaan Bahasa Indonesianya,makanya bahasa daerahnya ikut terbawa-bawa . Pacul bahasa Kalimantannya(bahasa Banjarnya sebagai bahasa pengantar di sana) artinya lepas.Indonesianya?!! Robeklah baju kalau dipacul dan luka bila mengenai badan.
Pantasan aja cucu mengatakan neneknya jahat.
Nah, lho. Bila tali disuruh pacul bisa putus ,padahal maksudnya lepas.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI