Mohon tunggu...
Ainul Hidayah
Ainul Hidayah Mohon Tunggu... Lainnya - . .

Berbaris rapi lah bersama diksi, niscaya engkau abadi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku yang Tak Pulang

12 Desember 2020   12:19 Diperbarui: 12 Desember 2020   12:26 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Karya  :  Ainul Hidayah

__________________________________________________________________.

Aku tak pulang, pada rumah yang berkata terserah lalu menyerah.
Tapi aku selalu pulang pada hati yang tersenyum ramah.
Aku tak pernah merasa istimewa.
Bahkan pada diksimu "Velona".


Aku pernah berkata, jangan ragu pada cintaku.
Lalu kau tersenyum sinis seolah semua itu ambigu dari mulutku.
Aku selalu mencintamu setiap waktu.
Kutanya pada hari yang rindu itu, aku istimewa bukan?
Tidak pungkasmu lalu!
Lalu kau membuang muka, pada aku yang terus bertanya.
"Sudah, pergilah" pungkasmu.


Kau memang berhak meloloskan diri.
Karena itu hak asasi dari Ilahi.
Tapi, jangan pernah kembali.
Dari diksiku pada Tuhan sewaktu dini hari
Dari semua rindu yang pernah kau caci maki.
Dari sucinya cintaku yang kau ciderai.
Sekali lagi, jangan pernah kau cari.
Jika suatu pagi, ketika mentari mulai meninggi.
Aku berangkat pergi.
Karena rindu dan aku, sudah tak kaupedulikan lagi.


Aku hari ini pamit pulang, karena diksiku sudah kau buang.
Terbang bersenandung bersama belalang.
Sekarang.
Aku duduk  meringkuk meniup ilalang.
Ditengah gersang tanah lapang.
Memandang banyak anak kecil bermain layang-layang.
Lalu ketika malam datang membayang.
Aku duduk bersama kunang-kunang.
Lalu kami terbang untuk mengantar rinduku pulang.

Trenggalek, 12 Desember 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun