Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Surat untuk Ibu di Kampung Halaman

9 Mei 2021   14:29 Diperbarui: 9 Mei 2021   14:51 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Angelsweetgelato.com

Bekerja di perantauan membuat Saya jauh dari keluarga. Terkadang rindu benar-benar membuncah. Tapi demi membantu keluarga, apapun akan Saya lakukan untuk membuat Ibu bahagia.

Bekerja di Perusahaan Permen, Serang Banten. Tinggal dalam sebuah kos-kosan bertingkat. Tanah Modern. Sendirian dalam satu kamar, untungnya ada teman dekat yang selalu bertandang ke sini. Sejenak rindu tanah kampung terlupakan.

Rencana tahun ini ingin pulang kampung, ternyata larangan mudik dikeluarkan oleh Pemerintah. Kecewa, tentu saja. Lagi-lagi karena dampak Corona yang belum juga hilang. Sudah tiga kali lebaran tak pulang-pulang. THR di tempat kerja pun kena potongan. Nasib-nasib, yang penting tetap bersyukur.

Untuk itu Saya ingin membuat surat untuk Ibu di Kampung. Jadi begini isi dalam suratnya.

Serang, 9 Mei 2021

To: Ibu di Kampung Halaman

Assalamualaikum

Dengan datangnya surat ini, Tri berharap Ibu dalam keadaan baik.

Tak lupa memanjatkan doa atas syukur yang berlimpah sehingga masih bisa menuliskan surat ini untuk Ibu.

Maafkan anakmu ini yang jarang memberi kabar, apalagi menelepon. Karena hp Tri sempat kecurian. Jadi nomer Ibu pun hilang dari kontak hp yang baru.

Meskipun begitu, Tri masih ingat alamat lengkap di Kampung Halaman. Sekali lagi maafkan anakmu ini, tahun ini sama saja seperti tahun kemarin tak bisa berjumpa dengan Ibu, kakak dan soudara di sana. Berat, hati Tri sampaikan ini ke Ibu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun