Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cerita Hanung Tentang Habibie yang "Serba Ainun"

16 September 2019   19:31 Diperbarui: 16 September 2019   20:34 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Kompas.com dan Fimela.com edit by Ajinatha

Memang Habibie sangat menyanjung Ainun, sehingga terkesan semua Serba Ainun. Bahkan ketika Hanung menanyakan, kenapa pak Habibie tidak mencalonkan diri menjadi Presiden, mumpung film Habibie & Ainun sukses, jawabannya pun tetap sebab Ainun.

"Saya sempat bilang, 'Eyang kenapa enggak jadi presiden lagi?' Setelah film Habibie & Ainun meledak di pasaran," ujar Hanung.

Kemudian, bagaimana jawaban Habibie menanggapi pertanyaan Hanung?
"Apa yang ia katakan? Dia (BJ Habibie) bilang, 'sudah tidak ada Ibu (Ainun), karena saya begini semua karena Ibu," ucap Hanung meniru jawaban Habibie.

"Saya pernah bersama beliau di rumahnya. Beliau selalu menggunakan syal, saya tanya itu punya siapa dan dijawab beliau, 'ini punya Ainun," sambungnya.

Jadi memang semenjak Ibu Ainun wafat dan menjelang akhir hayatnya, yang ada dalam pikiran dan hati almarhum hanyalah Ainun, sehingga lahirlah sebuah kata-kata yang begitu puitis,

"Walaupun raga telah terpisahkan oleh kematian, namun cinta sejati tetap akan tersimpan secara abadi di relung hati."~ BJ Habibie

Mungkin Hanung termasuk seseorang yang mempunyai kedekatan secara emosional, sejak dia menggarap beberapa film tentang Cerita dan Cinta Habibie & Ainun, sehingga kepergian Habibie tanggal, 11 September 2019 lalu membuat dia merasa kehilangan.

"Antara sedih dan tidak terima, tetapi juga ada bahagianya karena Pak Habibie sudah bertemu Ainun. Semoga Pak Habibie berada dalam surga dan tempat yang sama bersama Ainun, keluarga, dan semua orang yang mencintai Habibie. Semoga amal kebaikan dan kejujuranya diterima Allah SWT," katanya.

"Nafsu hanya akan membawa kebahagiaan sesaat. Tetapi, cinta yang tulus dan sejati akan memberikan kebahagiaan yang sebenarnya."

Sumber

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun