Pada 2019, Kementerian Pertahanan dinobatkan sebagai kementerian nomor dua yang mendapatkan alokasi anggaran terbesar setelah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Umum (PUPR). Kementerian PUPR sendiri mendapatkan alokasi sebesar Rp110, 7 triliun.
Artinya, anggaran Pertahanan termasuk dalam skala prioritas. Kalau anggaran Pertahanan prosentasenya lebih besar lagi, pastinya akan menggangu pemenuhan kebutuhan lainnya. Kesenjangan kemiskinan akan semakin melebar, bisa jadi masyarakat kita akan bernasib yang sama dengan Korea Utara.
Memang apa yang dikatakan Prabowo rerata sesuai dengan kenyataannya, tapi bukan didasari oleh ketidakpeduliian Pemerintah. Memperbaiki keadaan yang sudah puluhan tahun rusak, tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, tapi upaya Pemerintah selama 4,5 tahun, perlu juga diapresiasi.
Kalau pun Prabowo menjadi Pemenang Pilpres 2019, belum tentu juga bisa secepat itu memperbaiki keadaan. Belum terjun kelapangan, pastinya belum bisa melihat kenyataan yang sebenarnya. Apa lagi kalau cuma memimpin dari belakang meja. Silahkan saja Anda menilai sendiri mengenai bobot keduanya, siapa yang lebih berbobot.Â
Sumber : CNN Indonesia