Tulisan ini sengaja saya buat untuk menutup Tahun 2019 yang hanya tinggal menghitung hari. Tokoh yang saya pilih disini tidaklah berdasarkan data survey ataupun Trending Search Google, tapi semata-mata mengandalkan daya ingat saya selama menulis di tahun 2019.
Tulisan ini lebih kepada catatan akhir tahun dari saya pribadi. Ada beberapa tokoh yang menurutnya saya cukup menarik perhatian, dan tokoh-tokoh yang akan ulas dari berbagai kalangan yang menarik perhatian karena perilaku, kebijakan, tindakannya yang menurutnya saya mengundang kontroversial.
Dalam tulisan ini sama sekali tidak menyajikan siapa yang paling populer, karena penilaian paling populer saya serahkan sepenuhnya kepada pembaca. Penilaian paling populer atau 'Terpopuler' itu sifatnya hak subjektif setiap pembaca.
Saya akan mulai dari Mendikbud Milenial, Nadiem Makarim, yang kebijakannya menghapus UN menjadi perbincangan. Bahkan sampai saat ini masih menjadi pembicaraan dan pertentangan diantara publik yang setuju dan tidak seruju dengan kebijakan tersebut, namun dengan penuh kepercayaanw diri, Nadiem Makarim akan tetap konsisten menggulirkan kebijakan tersebut.
Selanjutnya, ada juga William Aditya, politisi muda dari Partai Solideritas Indonesia (PSI), yang membongkar kejanggalan RAPBD DKI Jakarta. Keberanian William ini akhirnya dikecam banyak pihak yang tidak terbiasa dengan keterbukaan, dan pada akhirnya William dipersalahkan oleh Majelis Kehormatan DPRD DKI Jakarta.
Yang lebih populer dari William, tentunya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, karena akibat dari ulah William membongkar kejanggalan RAPBD DKI Jakarta, maka Anies Baswedan menjadi sorotan publik. Secara tidak langsung William berperan besar membuat Anies tambah populer.
Yang membuat Anies Baswedan begitu populer akhir-akhir ini adalah, pemberian penghargaan Adikarya Wisata pada Diskotik Colosseum, yang dasarnya pemberian penghargaan tersebut dikarenakan Colosseum bebas dari Narkoba, padahal kenyataannya malah sebaliknya. Sehingga pemberian penghargaan itu dianggap kontroversial.
Pada akhirnya setelah ramai diperbincangkan, penghargaan tersebut dicabut kembali oleh Pemprov DKI Jakarta, dan Gubernur Anies merasa kecolongan terhadap pemberian penghargaan tersebut. Banyak pihak yang menganggap Anies bang badan terhadap hal tersebut.
Ada satu Baswedan lagi yang masih terus populer, yakni Novel Baswedan. Duo Baswedan ini memang tergolong kontroversial, chemistry-nya duo Baswedan ini layak diacungin jempol, sehingga terkesan adanya simbiosis mutualism diantara keduanya.
Novel Baswedan begitu menjadi perhatian publik karena kasus yang dialaminya sampai saat ini belum bisa diungkap oleh aparat kepolisian, padahal Kapolri sudah berganti, peringatan Presiden juga sudah dikeluarkan, namun sampai saat ini siapa yang sudah menciderai Novel Baswedan belum juga terungkap.
Berikutnya yang cukup menjadi perhatian saya, juga mungkin Anda sekalian, ada Erick Thohir, Menteri BUMN yang belum lama dilantik Presiden Jokowi langsung membuat gebrakan bersih-bersih BUMN. Salah satu gebrakannya yang sangat Populer, bersama Menkeu, Sri Mulyani adalah membongkar skandal penyelundupan Harley Davidson dan Sepeda Brampton.