Remaja Masjid Turut Berperan
Pembagian snack kepada jamaah dilakukan oleh para remaja masjid Al-Muhtadiin, yang dikenal aktif dan sigap dalam membantu kegiatan keagamaan. Mereka membagikan snack setelah pengajian selesai, dengan senyum dan salam yang ramah kepada para jamaah.
Keterlibatan remaja masjid ini bukan sekadar membantu teknis acara, tetapi juga menjadi bagian dari proses pembinaan karakter. Mereka belajar melayani, bekerja sama, dan menjadi bagian dari komunitas muslim yang aktif dan peduli.
"Ini pembelajaran juga bagi mereka. Dari kegiatan ini, mereka belajar adab di masjid, menghormati orang tua, dan merasakan pentingnya berkontribusi untuk kegiatan umat," ujar Mas Dwi, salah satu pembina remaja masjid.
Harapan dan Keberlanjutan
Tradisi pengajian malam Jumat Legi ini bukan sekadar rutinitas bulanan, tetapi telah menjadi bagian dari kehidupan spiritual warga Dusun Gunung Kelir. Dalam suasana hangat dan kekeluargaan, para jamaah mendapatkan siraman rohani, bertemu dengan tetangga, serta memperkuat tali ukhuwah islamiyah.
Takmir masjid berharap kegiatan ini terus berjalan dengan semangat yang sama dan bahkan bisa dikembangkan menjadi lebih luas, misalnya dengan kajian keluarga, pelatihan remaja, atau kegiatan sosial yang berdampak positif di masyarakat.
"InsyaAllah kalau istiqomah, pengajian ini membawa banyak keberkahan. Semoga anak-anak muda kita juga semakin semangat terlibat," tutup Pak Fatakut.
Dengan sinergi antara takmir, warga RT, dan remaja masjid, pengajian Jumat Legi di Masjid Al-Muhtadiin Dusun Gunung Kelir akan terus menjadi momen yang dinanti---mewarnai kehidupan warga dengan ilmu, ibadah, dan kebersamaan yang penuh makna.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI