Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Satwa, Korban Senyap di Tengah Pusaran Konflik Hukum dan Korupsi

11 Oktober 2025   07:00 Diperbarui: 6 Oktober 2025   15:33 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh dari luar negeri cukup banyak. Pengadilan di Amerika Serikat pernah memerintahkan pemindahan satwa ke sanctuary ketika ada bukti pengabaian. Di Inggris, otoritas berwenang mencabut izin operasional bila kesejahteraan satwa terancam (Tirto).

Indonesia bisa mengambil pelajaran. Lakukan audit independen atas kondisi satwa. Bentuk tim pengawas yang bekerja rutin. Pastikan standardnya jelas dan terukur, bukan sekadar imbauan.

Intinya, jangan biarkan konflik manusia dan perkara korupsi menyeret satwa menjadi korban yang tak terlihat. Mereka tidak punya pilihan. Kita yang harus memastikan mereka tetap hidup layak, sehat, dan aman.

***

Referensi:

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun