Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Triliunan Rupiah dari Wisata Gunung, Siapa yang Menikmati?

22 September 2025   15:00 Diperbarui: 17 September 2025   22:11 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Porter Gunung Kinabalu menuju Panar Laban atau Laban Rata, Rabu (23/11/2016). (KOMPAS.com / WAHYU ADITYO PRODJO)

Di sinilah problem utamanya. Mayoritas porter bekerja sebagai tenaga lepas tanpa kontrak.

Konsekuensinya jelas, mereka tidak memiliki jaminan sosial, tidak ada asuransi kecelakaan kerja, dan tidak punya dana pensiun (Tirto.id, 2023). Sebuah studi juga menekankan perlunya perlindungan hukum yang tegas bagi porter pariwisata (FH Unram, 2023).

Tanpa jaring pengaman yang mendasar, posisi mereka akan tetap rentan.

Jadi ceritanya lebih tepat begini. Ini bukan kisah porter ‘sultan’, melainkan potret perjuangan para pekerja informal di garda depan pariwisata alam.

Ada sebagian kecil yang bisa memanen hasil, terutama di destinasi premium, dan penghasilannya terbilang sangat layak. Namun mayoritas masih bertahan hari per hari.

Mereka menukar tenaga fisik dengan bayaran yang tidak menentu, sambil menanggung risiko besar, tanpa perlindungan kerja yang memadai (Tirto.id, 2023). Itulah realitas di balik gemerlapnya laju wisata gunung.

***

Referensi:

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun