Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Politik Adaptasi Bangsawan Sunda Era Mataram

15 September 2025   09:00 Diperbarui: 10 September 2025   12:56 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret Orang Sunda Masa Kolonial Belanda. (Tropenmuseum via Kompas.com)

Jadi, jejak Mataram di Sunda memang dalam. Itu fakta penting. Tetapi prosesnya tidak berjalan satu arah. Bukan semata pemaksaan budaya dari Jawa. Melainkan interaksi yang kompleks, dinamis, dan penuh strategi.

Para bangsawan Sunda berperan aktif. Mereka bernegosiasi. Membaca arah angin politik. Memanfaatkan pengaruh Mataram untuk memperkuat kuasa mereka sendiri.

Dari tarik-menarik itulah lahir kebudayaan Priangan yang khas. Hasil pertemuan tradisi lokal Sunda dengan kuatnya bayang-bayang keraton Mataram.

***

Referensi:

Adriansyah, A. (2022, 15 Juni). Undak-usuk basa Sunda dan jejak hegemoni Mataram di Priangan. SINDONEWS.com. https://daerah.sindonews.com/read/800479/701/undak-usuk-basa-sunda-dan-jejak-hegemoni-mataram-di-priangan-1657800536

Dipati Ukur, pahlawan atau pemberontak? (2022, 24 Januari). AyoBandung.com. https://www.ayobandung.com/bandung-raya/pr-763445199/dipati-ukur-pahlawan-atau-pemberontak

Kerajaan Sumedang Larang: Sejarah, raja-raja, dan puncak kejayaan. (2021, 29 Mei). Kompas.com. https://www.kompas.com/stori/read/2021/05/29/103953579/kerajaan-sumedang-larang-sejarah-raja-raja-dan-puncak-kejayaan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun