Mereka nggak punya jaminan. Nggak ada tunjangan.Â
Tapi mereka tetap datang setiap pagi. Menyapa murid dengan senyum yang sama.
Cerita-cerita seperti ini masih banyak. Dan selama kita tutup mata. Pendidikan berkualitas hanya jadi mimpi bagi anak Indonesia.
Penutup
Pendidikan anak kita adalah cermin masa depan.Â
Tapi mimpi soal Aspirasi Pendidikan Bermutu Untuk Semua nggak akan jadi nyata. Kalau cuma mengandalkan segelintir pihak.
Sebagai orang tua, saya tahu sulitnya memastikan anak dapat pendidikan layak.Â
Tapi saya juga percaya. Bahwa perubahan bisa dimulai dari kesadaran kecil.Â
Bahwa pendidikan bukan cuma urusan guru. Bukan cuma tugas pemerintah. Ini tugas kita semua.
Kita bisa mulai dari hal sederhana. Dengan lebih peduli. Lebih vokal.Â
Dan lebih aktif mendukung kebijakan yang adil untuk guru dan siswa.Â
Kita bisa ikut kampanye. Berdonasi. Bahkan sekadar menyebarkan cerita agar makin banyak yang sadar.