Yang Ketiga. Kami menyumbangkan barang-barang Adzra untuk sekolahnya, seperti buku-buku cerita atau komik, mukena untuk masjid, dan lain sebagainya. Mudah-mudahan menjadi pahala yang mengalir untuk Adzra. Â Â
Yang keempat. Kami tidur bareng-bareng. Saya bersama istri dan kedua anak saya sengaja tidur bareng. Kebersamaan ini membantu kami untuk saling menguatkan satu dengan lainnya.
Yang kelima. Kami mengajak sodara untuk datang dan menginap di rumah kami, termasuk mengajak kakek, nenek. Mudah-mudahan suasana rumah yang ramai membantu kami mengurangi sedih.
Kehilangan anak bukan hal mudah untuk dilalui. Ujian kematian pada anggota keluarga pun begitu. Namun, seperti saya sampaikan kepada siswa saya, seberat apapun ujian itu, kita harus percaya ada hikmah yang bisa diambil. Kuncinya yakin dan percaya. Insya Allah sebagai bangsa yang religius keyakinan pada Yang Maha Kuasa akan membantu kita melewati masa-masa sulit.
Mudah-mudahan bisa membawa manfaat bagi pembaca.
Sekian.Â