Mohon tunggu...
Ahmad Arman Muharram
Ahmad Arman Muharram Mohon Tunggu... Mahasiswa - Selamat Datang My Blog

Seorang mahasiswa kesastraan yang ingin menulis dunia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keseruan di Program OKK UNPAD Bersama Wisata Kreatif Jakarta

21 Desember 2021   18:20 Diperbarui: 21 Desember 2021   20:28 653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo semua, kenalan yuk nama saya Ahmad Arman Muharram biasa dipanggil Arman. Saya mahasiswa dari Universitas Padjadjaran dengan menempuh program studi Sastra Rusia.

Mungkin saya ceritakan terlebih dulu tentang diri saya, saya memiliki ketertarikan terhadap tempat-tempat yang kaya akan nilai sejarahnya, ohh iyaa asal saya dari Bandung yang tempatnya bikin orang Belanda berasa tinggal di negaranya sendiri. 

Ayo kita lanjut menuju pembahasan utama, ketika mahasiswa baru Unpad diharuskan memilih mata kuliah Olah Kreativitas dan Kewirausahaan (OKK) saya Bersama saudara saya Kamil mencoba untuk memilih program OKK yang tepat, akhirnya kami mendapatkan program OKK Bersama Wisata Kreatif Jakarta.

Jika dilihat balik OKK ini sangat menguntungkan saya nantinya yang mana di semester atas saya dapat menerapkan ilmunya di mata kuliah pilihan yang salah satunya terdapat mata kuliah pariwisata. 

Ngapain aja sih mengikuti program OKK Bersama WKJ? Pada pembelajarn awal kami yang terdapat di program OKK ini mendapatkan bimbingan mentorship dari mentor kami yaitu Kak Ira Lathief, M.Si dari tim WKJ, pada saat itu juga kami diberi perencanaan untuk pembelajarannya. 

Pada awal-awal ikut program OKK dari WKJ, kita diberi pelatihan seperti pelatihan Google Earth yang mana pelathian Google Earth nantinya akan dipakai pada proyek akhir dari program okk, di pelatihan Google Earth juga kita mencoba menangkap gambar-gambar dari peta yang nantinya bisa di presentasikan, saya masih ingat pelatihan pertaman saya itu membuat Google Earth di Osaka Castle Jepang. 

Pelatihan pertama Google Earth
Pelatihan pertama Google Earth
Lalu pelatihan kedua yaitu pelatihan Google Slide, pelatihan ini lebih focus pada mempresentasikan seperti di Microsoft Power Point, dan pelatihan terakhir ada pelatihan Canva, mungkin semua sudah familiar dengan Canva ini, apa bedanya Canva dengan aplikasi presentasi yang lain? 

Nah Canva ini dapat membuat presentasi lebih bewarna dengan banyaknya template, stiker, ilustrasi-ilustrasi dan banyak lagi, Tidak hanya bisa mempresentasikan saja.

 Canva ini bisa menjadi web atau aplikasi untuk ajang kreatifitas seperti membuat poster yang nantinya bisa membantu mempromosikan destinasi wisata.

Tidak hanya ada pelatihan, program OKK Unpad Bersama WKJ mengajak mahasiswanya untuk mengikuti virtual tour via zoom, destinasi virtual tour tidak hanya dari dalam negeri Indonesia, tetapi luar negeri pun kami dapat melihat dunia luar meskipun hanya dengan virtual tour. 

Setiap saya mengikuti virtual tour, saya merasakan seperti sedang benar-benar berlibur, dan virtual tour ini gratis. Karena pandemi ini memaksa kita untuk tidak berpergian jauh, virtual tour dapat menjadi solusi untuk kita semua berlibur tanpa melangkah keluar tetapi tetap merasakan aura jalan-jalannya. 

Virtual Tour yang pertama saya ikuti adalah destinasi Bukit Tinggi, lalu ada virtual tour Napak Tilas G30S PKI (gambar), mungkin tour Napak Tilas ini menjadi salah satu tour favorit saya karena terkait akan peristiwa sejarah, didalam tournya kita diputarkan sekilas tentang film G30S PKI. 

Tidak hanya dalam negeri ada virtual tour luar negeri yang saya favoritkan juga yaitu tour di IPTEK Jepang, disana banyak sekali replika teknologi dan astronomi yang kaya akan ilmu, dengan guide tournya yang dapat menjelaskan dengan jelas. Bisa dikatakan program OKK Unpad Bersama Wisata Kreatif Jakarta merupakan program OKK yang paling seru karena selain jalan-jalan kita juga mendapatkan ilmu daru berbagai tempat. 

Adapun alasan lain saya menjadikan virtual tour dari salah satu destinasi menjadi favorit dikarenakan audiensnya, pernah saya mengikuti virtual tour dimana audiensnya merupakan warga senior (Lansia), pada saat itu juga saya terbuka bahwa masih ada loh bagian dari mereka yang masih melek akan teknologi yang mana mungkin sangat jarang ditemukan disekitar kita, pernah juga kita bareng jalan-jalan dengan anak-anak TK yang imut dan lucu, mereka sering bertanya kepada guide tour, ya itu merupakan hal yang patut diapresiasi.

Setelah kami mengikuti virtual tour, Kak Ira mengajak mahasiswanya untuk membuat poster pariwisata WKJ, disini merupakan pengaplikasian dari pelatihan Canva tadi, Kak Ira juga sebagai mentor menunjukan cara membuat poster yang baik dan efektif. 

Pada saat itu saya merasakan bahwa program OKK saya ini mirip magang, dan saya merasa bangga juga karena masih mahasiswa baru sudah belajar dan praktik magang.

Poster Promosi WKJ hasil karya saya
Poster Promosi WKJ hasil karya saya

Karena ketika kita memulai sesuatu pasti ada akhirnya, pada bulan desember Kak Ira mengajak mahasiswanya untuk menyelesaikan proyek akhir dari program OKK ini, proyek akhir dari program OKK Bersama Wisata Kreatif Jakarta ini adalah membuat Virtual Tour sendiri, kami berenam belas dibagi ke dalam 4 kelompok, dalam proyek tersebut kami diberi kebebasan untuk menentukan destinasi wisatanya, kebetulan karena saya sering mengunjungi Jogjakarta, saya sepakat dengan teman-teman sekelompok untuk menjadikan Jogja sebagai virtual tour di proyek akhir program OKK ini. 

Banyak rintangan yang harus dilalui seperti kepercayaan diri untuk public speaking, harus research dengan benar dan jelas dan yang utama harus bisa mengatur atau me manage segala hal yang berkaitan dengan virtual tour dari membuat Google Earth, membuat poster, membuat Canva slide dan masih banyak lagi, kerja sama kelompok sangat penting dalam hal ini. Setiap minggunya kami latihan untuk memberikan yang terbaik. 

Sebelum hari dilaksanakannya virtual tour pertama kami, kami diberi simulasi yang dipantau langsung oleh Kak Ira dan ketua Koordinator OKK Pak Dwi. 

Jujur proyek akhir ini membuat kami merasakan nervous, akan tetapi semua itu dapat dilalui dengan saling membantu, mensupport tidak hanya dalam kelompok, akan tetapi dengan kelompok lain pun harus saling mensupport. Di hari pelaksanaanya mungkin dari saya terdapat sedikit kendala dibagian sinyal karena sinyal merupakan hal yang sangat penting, Alhamdulillah saya dan teman-teman dapat melalui proyek OKK ini dengan baik.

Tangkapan layar saat saya dan kelompok Jogja menjadi guide tour untuk destinasi Jogjakarta
Tangkapan layar saat saya dan kelompok Jogja menjadi guide tour untuk destinasi Jogjakarta


Dan tulisan ini menjadi tugas terakhir saya dalam program OKK ini, saya dan teman-teman mengucapkan terima kasih banyak kepada Kak Ira telah menjadi mentor kami dan memberikan banyak Ilmu tentang pariwisata dan banyak lagi, terima kasih kepada pihak Unpad, terimakasih kepada teman satu kelompok proyek akhir OKK yaitu Cindy, Mario, dan Mita, dan terima kasih kepada teman-teman satu program OKK serta teman-teman yang lain yang mendukung proyek ini, sekali lagi terima kasih banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun