Dalam sebuah keadaan dimana sebuah Angkatan Bersenjata dihadapkan sebuah kemungkinkan konflik dengan negara lain, maka mereka akan bersiap-siap terlibat dalam perang dan untuk itu maka mereka memerlukan restocking dan repositioning dengan memobilasi personil dan peralatan serta perlengkapan perangnya ke medan pertempuran.
Pesawat angkut lah yang akan menjalankan misi ini dengan memindahkan itu semua dari pangkalan induk masing-masing ke pangkalan militer pada medan pertempuran.
3. Pesawat Pembom
Pesawat ini banyak digunakan oleh banyak negara selama Perang Dunia 1 dan 2 namun kini hanya beberapa negara saja yang masih menganggap pentingnya jenis pesawat ini dalam militer.
4. Pesawat intai
Pesawat ini berguna dalam mengumpulkan data intilijen yang diperlukan oleh pihak militer khususnya para panglima perangnya sehingga dapat diperoleh kekuatan lawan yang akan dihadapi.
5. Pesawat Tanker
Dalam menjalan misi dan operasinya terkadang membuat pesawat harus terbang lebih jauh dari jangkauan terbangnya dan untuk agar tidak menyita waktu dengan harus mendarat di sebuah tempat, maka pengisian udara menjadi jawabannya dengan adanya pompa bensin di udara ini.
Pesawat jenis ini terbilang sasaran empuk pihak lawan terutama dari serangan rudal jarak jauh, sehingga biasanya pesawat tanker tidak akan terbang pada wilayah udara dimana pertempuran terjadi.
Jenis helikopter pada dunia militer juga digolongkan sesuai dengan misi dan operasinya sehingga ada jenis helikopter tempur seperti Boeing AH-64 Apache (AH= Attack Helicopter), kemudian ada helikopter untuk angkut taktikal seperti Boeing CH-47 Chinook ini (CH=Cargo Herlicopter). dan lainnya hingga helikopter multi guna seperti untuk operasi penyelamatan personil yang terluka di medan pertempuran seperti Sikorsky UH-60 Black Hawk (UH= Utility Helicopter)