Tahun ini memang agak sedikit sepi akan perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Disamping karena HUT Kemerdekaan tahun ini bertepatan dengan bulan puasa bagi umat Muslim, juga mungkin rasa Nasionalisme masyarakat sudah tampak luntur dan memudar.
Memang saya tidak memungkiri bahwa rasa Nasinalisme tidak saja harus langsung tampak, tetapi bisa juga melalui bentuk partisipasi kita sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) untuk memajukan bangsa ini. Contoh di dunia kerja.
Tetapi ada pepatah mengatakan : "Kesan pertama begitu menggoda". Dari pepatah inilah saya berpendapat bahwa orang-orang yang tidak memasang tiang bendera Merah Putih adalah orang-orang yang sudah melupakan rasa Nasionalisme. Sepanjang jalan di perkotaan ternyata masih ada rumah warga sipil dan rumah dinas pemerintah yang tidak memasang bendera Republik Indonesia. Dan yang lebih mengherankan lagi ketika saya memasuki daerah Kompleks Kepolisian Daerah, masih banyak yang tidak memasang bendera (padahal saat itu sudah tgl 17 dan 18 Agustus). Saya tidak tahu apa alasan mereka tidak memasang bendera tersebut.
Inilah sekelumit gambaran ketidakpedulian dan keapatisan masyarakat terhadap bangsa Idonesia ini, atau mungkin saja bisa digambarkan sebagai bentuk kekecewaan masyaraat terhadap pemerintah Indonesia yang tidak lagi memikirkan hajat orang banyak, tetapi hanya memikirkan Kantong Rumah Tangga Pribadi.
Dirgahayu Republik Indonesia ke-67 tahun
Merdeka...!!! Â Merdeka...!!!
