Mohon tunggu...
Agustina Purwantini
Agustina Purwantini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Aktif pula di blog pribadi www.tinbejogja.com

Pada dasarnya full time blogger, sedang belajar jadi content creator, kadang jadi editor naskah, suka buku, dan hobi blusukan ke tempat unik.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Anak-anak yang Malang (Bukan Renungan Hari Anak Nasional)

24 Juli 2021   21:31 Diperbarui: 24 Juli 2021   21:31 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Saya pilu membaca status tersebut. Terdorong rasa ingin tahu, menuliskan komentar berupa pertanyaan:

Usia berapa dia?

Dijawab:

Kurang lebih 15 tahun. 

Membaca jawaban tersebut saya tercekat. Anak itu masih terlalu belia untuk menghadapi kejamnya stigma masyarakat terhadap mantan penghuni lapas. Dalam kasus apa pun.

***

Pikiran saya lalu melayang ke peristiwa beberapa hari silam. Minggu malam, 11 Juli 2021, sebelum paginya anak-anak bersekolah kembali, seseorang berpamitan keluar WAG orang tua/wali siswa (anak kami sekelas). Serta-merta saya berkirim pesan, memberitahukan kalau mestinya tak usah keluar grup. Cukup ibu wali kelas yang keluar, lalu digantikan wali kelas baru.

Ternyata balasannya begini:

Saya diberi cobaan, Bu. Anak saya enggak mau lanjut. Beraaaat banget buat saya, tapi saya harus bisa menerima.

Saat itu saya bahkan tidak tahu siapa nama si anak. Namun, saya langsung memohon agar si anak dibujuk-bujuk untuk tetap mau bersekolah. Namun, saya sedih membaca balasannya.

Tanggal 8 lalu sudah resmi mengundurkan diri, Bu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun