Mohon tunggu...
Agus Saefudin
Agus Saefudin Mohon Tunggu... Guru - Guru Teknik Audio Video SMK Negeri 2 Bawang Kab. Banjarnegara Prov. Jawa Tengah

flying to distance with the soft symphony.... hidup itu indah maka jalani dengan senyum dan cinta serta berbagillah karena manusia yang berharga adalah yang memiliki arti bagi sesamanya...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mewujudkan Lulusan SMK Menjadi Generasi Paripurna yang Tangguh

28 Oktober 2018   07:05 Diperbarui: 28 Oktober 2018   08:43 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Manusia paripurna (insan kamil) tidak mungkin terwujud tiba-tiba. Ia adalah hasil dari proses panjang pendidikan yang berkesinambungan dan tak terputus dari buaian hingga berakhir saat tutup usia. Insan kamil akan menebarkan manfaat bagi kemanusiaan sepanjang usia kehidupan. 

Dengan demikian, pendidikan yang memanusiakan manusia adalah keniscayaan. Pendidikan tidak semata-mata bersumber dari sekolah ansih tetapi juga yang utama berangkat dari keluarga dan lingkungan masyarakat dimana siswa sebagai warga negara bertumbuh kembang.

Sekolah merupakan salah satu matra bagi pengembangan kemanusiaan karena ia adalah kawah candradimuka dimana manusia-manusia muda mendapatkan pengalaman belajar yang mendewasakan sebagai bekal kehidupan. 

Segenap potensi kecerdasan manusia baik kecerdasan intelegensia (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan spiritual (SQ), dan kecerdasan emosional dan spiritual (ESQ), maupun kecerdasan transedental (TQ) diasah untuk mewujud dalam diri manusia yang utuh sehingga mempunyai daya untuk berperan aktif dalam menjalani tugas kehidupannya. 

Disadari bahwa pada masa sekarang ini manusia cerdas dan pandai saja tidak cukup untuk memenangkan kompetisi yang semakin sengit dalam globalisasi yang menisbikan jarak dan waktu. 

Manusia paripurna yang cerdas secara pengetahuan dan memiliki emosi yang tertata dengan spiritualitas tinggi, pendeknya ia adalah manusia paripurnalah yang akan memenangkan kompetisi dan mampu menghadapi arus globalisasi di era desrupsi teknologi yang tak mungkin dihindarkan saat ini.

SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) sebagai penyelenggara pendidikan menengah kejuruan mempunyai peran yang strategis dalam mewujudkan manusia paripurna tersebut. 

Sudah saatnya bagi SMK pendidikan bukan hanya semata-mata hard skills tetapi juga penting untuk mengoptimalkan soft skills dengan karaker bangsa yang kuat. Bangsa yang berkarakterlah yang akan tetap eksis dan memenangkan pertarungan dan tantangan jaman yang selalu berubah dengan cepat dari waktu ke waktu. 

Karakter manusia Indonesia adalah manusia Pancasila yang Berbhineka Tunggal Ika yang dengan percaya pada Tuhan Yang Maha Esa dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, persatuan dan kesatuan bangsa di atas perbedaan suku, ras, dan agama untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pendidikan karakter ini mempunyai peran penting dalam mewujudkan lulusan SMK yang paripurna dan berjati diri Indonesia yang tangguh.

Dengan demikian, pembelajaran yang berkualitas menjadi keniscayaan bagi SMK. Pendidikan seperti ini hanya mungin terwujud jika siswa menjai pusat dalam kegiatan pembelajaran. 

Episentrum kegiatan pembelajaran menekankan pada optimalisasi segenap potensi yang dimiliki peserta didik sehingga berorientasi pada pencapaian kompetensi secara tntas (mastery learning), baik dari sisi pengetahuan dan keterampilan dengan landasan attitude yang bagus. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun