Mohon tunggu...
Manthono Agus
Manthono Agus Mohon Tunggu... -

Just another guy on the street

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Lebih Asyik ke Belitong Tanpa Paket Tur

23 Mei 2014   00:08 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:13 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak booming Laskar Pelangi, jumlah pengunjung ke pulau Belitong melonjak drastis. Jumlah hotel dan travel agents pun meningkat pesat. Jika anda Google 'paket wisata belitung' ada puluhan website travel agents yang menyediakan bermacam-macam paket tur. Tapi seperti yang pernah saya bahas seleumnya, bepergian dengan mengikuti program travel agent kurang adventurous, melelahkan, dan relatif mahal. Menurut saya pergi sendiri ke sana jauh lebih asyik. Pemandangan dari Mercusuar Pulang Lengkuas Pantai Belitung adalah salah satu yang terindah yang pernah saya kunjungi. Saya sudah empat kali kembali ke sana. Laut dangkal berwarna biru muda dengan pasir putih yang lembut, serta pulau-pulau kecil yang dipenuhi bebatuan besar adalah lanskap klasik pulau kecil di pesisir timur Sumatra ini. Lokasi yang mudah dijangkau (40 menitan terbang dari Jakarta) serta penduduk melayu yang ramah juga menjadi daya tarik tersendiri buat saya. Dan yang paling penting adalah, tempat ini masih less touristy, sehingga berasa masih natural dan nyaman untuk dikunjungi. Island hoping dan snorkeling adalah aktifitas utama yang ditawarkan kepada turis-turis yang datang. Aktifitas lain adalah mengunjungi sekolah Laskar Pelangi, atau ke pasar Tanjung Pandan dan sebagainya. Sekolah Laskar Pelangi juga ada dua, satu dibangun oleh pemerintah satunya lagi bekas syuting film LP, dua-duanya adalah replika.

Contoh Agenda Acara Paket Tur Pulau Belitong Jika anda baru pertama kali berkunjung ke Belitong, mengkuti semua program-program dalam paket tur mungkin terasa menarik. Tapi jika anda kembali untuk kedua kalinya, anda tidak akan tertarik lagi untuk mengunjungi terlalu banyak tempat seperti itu, karena pada kenyataannya, yang menjadi daya tarik utama Belitong adalah pantainya. Kalau tidak karena pantainya saya tidak akan kembali ke sana untuk belibur. Saya pernah mengobrol dengan teman saya orang Belitong -- seorang seniman berdarah Bugis yang lahir dan besar di sana,  sudah terkenal dan punya galeri dimana-mana, termasuk salah satunya di ancol, Bang Mansyur namanya. Beliau bilang, banyak travel agent bertumbuhan di Belitong, namun tidak melalui pengalaman dan pengetahuan yang memadai. Para travel agent ini tidak tahu apa yang menarik bagi turis. Mereka berlomba-lomba menggaet pengunjung, tetapi semua menawarkan paket yang sama. Padahal ada daerah-daerah yang tidak ditawarkan di paket tur, tetapi sebenarnya justru yang seperti itu yang dicari orang. Saya setuju dengan Bang Mansyur. Contohnya saja, jika anda ke Belitong untuk island hoping, driver boat akan mengajak anda ke Pulau Lengkuas dan  lokasi sekitar pulau pasir untuk snorkeling. Padahal tempat snorkeling di pulau babi lebih bagus dari kedua tempat itu. Dan pulau babi tidak ditawarkan dalam paket wisata. Daerah Kampung Nelayan tanjung Binga juga sangat menarik, tetapi jarang dimasukkan ke dalam agenda paket tur.
Pulau Lengkuas Jika berkunjung ke Belitong, saya akan memilih tinggal di Cottage sederhana di Tanjung Kelayang. Cottage ini berada di pantai dimana semua orang yang akan berangkat snorkeling akan berangkat dari pelabuhan ini. Cottage ini berada tepat di depan pantai. Jadi jika terang bulan di malam hari, anda bisa berjalan di pesisir pantai sambil menikmati ombak dan pemandangan kapal-kapal yang ditambat dibawah langit malam yang benderang oleh bintang. Di dekat sana juga ada dermaga yang menjorok ke pantai dimana anak-anak muda di malam hari berkumpul sambil bermain kartu dan memancing cumi. Di siang hari, selain snorkeling di pulau Babi, aktifitas favorit saya adalah bersantai-santai di pantai di pulau-pulau yang jarang dikunjungi orang. Ada banyak pulau di Belitong, dan yang akan dikunjungi jika ada mengkuti paket tur hanya satu dua saja. Jika saya ke Belitong, saya akan hire boat untuk satu hari dan mengunjungi pulau-pulau yang belum saya kunjungi sebelumnya. Satu image yang tidak akan pernah saya lupa adalah ketika suatu ketika boat yang saya tumpangi kembali dari Kampung Nelayan di pulau Binga, waktu itu menjelang magrib, ada ribuan ikan kecil berlompatan dari dalam air mengkuti kapal. Ketika pemilik kapal menyorotkan lampu, ikan-ikan kecil ini tampak bersinar-sinar! Pemandangan dramatis yang langka.
Ikan hasil tangkapan sendiri Aktifitas favorit saya yang lain di Belitong ada mancing ikan. Kegiatan ini tidak akan ada dalam paket tur. Padahal mancing di Belitong ini sangat mengasyikkan. Dapat ikannya juga gampang sekali. Dengan menggunakan pancing tanpa joran (hanya tali saja yang diulur dari atas perahu), dalam waktu satu satu jam anda bisa dapat dua kilo ikan. Ikan-ikan hasil tangkapan ini nanti bisa kita bawa pulang untuk dimasak di cottage. Pemilik cottage Tanjung Kelayang akan dengan senang hati memasakkannya untuk anda dengan resep tradisional Belitong.
Pak Ombeng, Cottage Tanjung Kelayang Jika anda tertarik mengunjungi Belitong ala saya, silahkan hubungi pak Ombeng, pemilik kelayang Cottage yang akan dengan senang hati menerima anda menginap. Cottage Kelayang ini lumayan murah, 300 rb per malam untuk ruangan dengan AC, 200 rb non AC. Ini nomor beliau 081929627735 (saya sudah izin untuk share nomor beliau di sini). P.S. cottage ini tidak ada di booking.com atau website lainnya. jadi harus langsung ke pemiliknya. Pak Ombeng dan Pak De yang juga ikut mengurus cottage ini juga akan dengan senang hati mencarikan anda boat dan keperluan lain seperti menyewa baju pelampung dsb.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun