Salam Kompasiana...!!!
Sangat menarik menunggu akhir dari kisruh sepak bola nasional, Andik Virmansyah yang secara terang-terangan sangat prihatin melihat kisruh sepak bola nasional. Pemain yang bermain di Liga Malaysia ini sungguh kasihan melihat vakumnya kompetisi di Indonesia karena kisruh antara PSSI dan Menpora tidak juga menemui titik temu. Menpora makin menjadi-jadi dengan membentuk TIm Transisi yang belum menghasilkan kerja apa-apa.
Menurut sumber yang terpercaya, Ketum PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, mengirimkan surat terbuka kepada Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi. Dalam surat tersebut ada beberapa hal yang disampaikan oleh La Nyalla.
Di antaranya, mengenai kiprahnya di PSSI dan apa saja yang telah dilakukannya selama menjadi pengurus PSSI. Termasuk cara-cara yang dilakukannya dalam memerangi mafia judi dan match fixing di sepakbola Indonesia.
Di samping itu, La Nyalla juga mempertanyakan sikap Menpora yang membekukan PSSI.
"Saya jadi bertanya. Kejahatan luar biasa apa yang sudah saya lakukan sebagai Presiden PSSI? Sehingga PSSI diperlakukan seolah organisasi terlarang yang harus dibinasakan dari bumi pertiwi ini?" tulis La Nyalla, dalam suratnya kepada Menpora, Jumat (22/5).
Berikut isi lengkap surat terbuka dari pria yang juga menjabat ketua Kadin Jawa Timur itu, yang dirilis kepada wartawan:
Kepada Menpora Imam Nahrawi
Bismilahirrohmannirrohim,
Assalamu’alaikumWr. Wb,
Yang saya hormati Menteri Pemuda dan Olahraga, Saudara Imam Nahrawi. Saya, La Nyalla Mahmud Mattalitti, Presiden PSSI masa bakti 2015-2019. Saya tidak perlu memperkenalkan lebih jauh, karena kita tentu sudah saling mengenal, jauh sebelum Anda menjadi menteri.