Mohon tunggu...
Telisik Data
Telisik Data Mohon Tunggu... Penulis - write like nobody will rate you

Fakta dan data otentik adalah oase di tengah padang tafsir | esdia81@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ocean Twelve | Telur Paskah Faberge dan Duel Master Garong Tingkat Dewa

3 April 2021   06:56 Diperbarui: 3 April 2021   07:32 921
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Danny Ocean (George Clooney) bersama Linus (Matt Damon) dan Rusty (Brad Pitt) dalam salah satu adegan Ocean Twelve (Warner Bros Pictures).

Rubah Malam tersinggung berat mendengar cerita sukses Danny Ocean membobol kasino punya mafia Terry Benedict di Las Vegas. Kabar dari Gaspar LeMarc itu membuat egonya sebagai pencuri kelas  wahid dunia langsung bangkit.

Aneh juga memang si Rubah Malam atau Night Fox ini. Penyandang gelar tersebut sesungguhnya bukanlah jenis orang butuh duit. Ia adalah seorang baron atau bangsawan kaya dari Perancis, Francois Toulour.

Mencuri bagi Toulour adalah hobi demi kesenangan saja tetapi ia menekuninya dengan totalitas tanpa syarat. Kebanggaan yang ia peroleh yaitu jika berhasil menaklukan sistem-sistem keamanan superketat di dunia di mana barang berharga disimpan. Cerdas, profesional dan pilih tanding.

Setelah bertemu Gaspar, ia pun lantas berinisiatif membongkar kasus pencurian kasino itu dan membocorkan nama-nama maling yang menggondol uang US$ 160 juta kepada pemiliknya, Terry Benedict.

Alhasil mafia Italia itu karuan terprovokasi untuk membekuk anggota kelompok Danny satu per satu meski kasinonya itu sebenarnya diasuransikan. Kawanan rampok itu tidak dilaporkan ke Bareskrim AS tetapi Terry menuntut agar uang curian plus bunganya US$ 38 juta dikembalikan dalam tempo 2 minggu. Lewat tenggat berarti lewat juga nyawa.

Cari ke mana uang sebesar nyaris US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,8 triliun itu. Waktunya mepet pula, sementara hasil curian  --yang diperoleh dari seri Ocean Eleven-- sudah habis. Namanya pencuri, umumnya doyan foya-foya.

Sadar tak mungkin memperoleh uang sebanyak itu di AS, terbanglah mereka ke Amsterdam. Di sana banyak orang kaya yang dapat dijadikan mangsa. Dan itulah maksud Night Fox. Ia "mengundang" lawannya bertarung untuk membuktikan siapa yang paling jago nyolong di antara mereka.

Ternyata seantero Eropa pun nihil. Target recehan memang banyak tetapi tak mungkin terkumpul dalam waktu singkat. Satu per satu sasaran premium selalu gagal dieksekusi di lapangan dengan notifikasi singkat yang sangat nyelekit: "Maaf Anda telah gagal, silakan dicoba lagi lain kali. Ttd. Rubah Malam".

Patung onyx kecil signature-nya Night Fox dalam Ocean Twelve (thingiverse.com).
Patung onyx kecil signature-nya Night Fox dalam Ocean Twelve (thingiverse.com).
Danny and the gang akhirnya paham siapa sosok yang sedang mereka hadapi. Siasat pun berubah, Night Fox harus ditelanjangi dulu jati dirinya agar bisa dikalahkan. Sebagai tanda salam kenal mereka mengutil sejumlah lukisan langka milik (hasil curian) Toulour di vila mewahnya di tepi danau Como.

Kebobolan aset-aset berharga malah bikin si maling kambuhan Toulour senang bukan kepalang. Pancingannya berhasil. Ia merasa kemarahan Danny adalah pintu masuk untuk menantang adu cepat berebut sasaran yang hiper-sulit: Telur Paskah Faberge. Telur itu sedianya akan dipamerkan di museum Roma.

Telur Faberge adalah objek langka karya seniman Peter Carl Faberge. Masterpiece bernilai tinggi era kekaisaran Rusia itu dijaga ketat berlapis-lapis dan kerahasiaannya dilindungi pula dengan berbagai pengelabuan.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun