Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Transformative Human Development Coach | Penulis 4 Buku

Agung MSG – 🌱 Transformative Human Development Coach ✨ Mendampingi profesional bertumbuh lewat self-leadership, komunikasi, dan menulis untuk reputasi. 📚 Penulis 4 buku dan 1.400+ artikel inspiratif di Kompasiana. 💡 Penggagas HAI Edumain – filosofi belajar dan berkarya dengan hati, akal, dan ilmu. 📧 agungmsg@gmail.com | 🔗 bit.ly/blogagungmsg | 📱 @agungmsg 🔖 #TransformativeCoach #LeadershipWriting #GrowWithAgung “Menulis bukan sekadar merangkai kata, tapi merawat jiwa dan meninggalkan jejak makna.”

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

5 Wanita Mulia Sepanjang Masa, Dari Ujian Dunia Menuju Surga

26 September 2025   08:24 Diperbarui: 26 September 2025   08:24 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada lima wanita mulia yang kisahnya abadi, menjadi cahaya teladan bagi umat sepanjang masa.|Image: Fuad Muliawan

Kesempitan finansial tidak merendahkan derajatnya, justru mengangkat kemuliaannya.

4. Khadijah binti Khuwailid: Cinta yang Menguatkan Dakwah

"Usia bukan penghalang untuk mendapat jodoh terbaik, bila Allah yang menulis takdirnya."

Khadijah, istri pertama Rasulullah SAW, adalah wanita berusia 40 tahun ketika menikah dengan Nabi SAW. Dialah pendukung pertama dakwah Islam, penghibur hati Nabi, dan pemberi semangat saat wahyu turun.

Rasulullah SAW bersabda: "Sebaik-baik wanita penghuni surga adalah Khadijah binti Khuwailid, Fathimah binti Muhammad, Maryam binti 'Imran, dan Asiyah istri Fir'aun." (HR. Ahmad, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, hasan shahih)

Usia bukan penghalang untuk mendapat jodoh terbaik, jika iman menjadi landasan utama.

5. Maryam binti Imran: Kemuliaan Tanpa Suami

"Kesendirian tidak mengurangi kemuliaan, bila hati bersandar penuh pada Allah semata."

Maryam 'alaihas-salam adalah wanita suci yang dipilih Allah SWT untuk melahirkan Nabi Isa 'alaihissalam tanpa suami. Kehidupannya penuh ujian, namun Allah SWT memuliakannya di atas seluruh wanita dunia.

Allah SWT sendiri menegaskan dalam Al-Qur'an: "Dan (ingatlah) ketika Malaikat berkata: 'Wahai Maryam, sesungguhnya Allah telah memilihmu, menyucikanmu, dan melebihkanmu atas segala wanita di dunia." (QS. Ali Imran: 42)

Kemuliaan Maryam bukan karena pasangan, tetapi karena ketakwaan dan kesuciannya.

Refleksi: Ukur Kemuliaan dengan Timbangan Akhirat, Bukan Dunia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun