Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Bimantara:Dari nol belajar Menggali dari pengalaman pribadi yang menginspirasi untuk sesama:demah

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Diary Catatan Pribadi: Membasmi Serangan Tikus Rumah yang Merajalela

4 Maret 2024   09:17 Diperbarui: 4 Maret 2024   09:28 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Diary Catatan Pribadi: Serangan Tikus di Rumah

Hari ini saya ingin mencatat tentang masalah serangan tikus di rumahku. Beberapa waktu belakangan ini, saya mulai melihat tanda-tanda keberadaan tikus seperti kotoran dan jejak di sekitar dapur dan sudut-sudut rumah lainnya. Hal ini membuat saya khawatir karena tikus dapat membawa penyakit dan merusak barang-barang di rumah.

Refleksi Diri
Beberapa hari terakhir ini, aku dibuat resah dengan kemunculan tikus di rumah. Jejak kaki mungil mereka tercetak di lantai dapur, suara gesekan mereka terdengar di balik tembok, dan rasa panik menyelimuti diriku. Aku merasa gagal menjaga rumahku dari hama ini.

Refleksi diri: Saya menyadari bahwa kebersihan rumah saya mungkin tidak cukup terjaga, sehingga memberikan kesempatan bagi tikus untuk berkembang biak dan mencari makanan di sekitarnya. Saya juga menyadari bahwa saya perlu bertindak cepat untuk mengatasi masalah ini sebelum semakin parah.

Pencegahan/Mencegah
Pencegahan/mengatasi: Langkah pertama yang saya ambil adalah membersihkan rumah secara menyeluruh. Saya membersihkan semua sudut dan celah di rumah, membuang barang-barang yang tidak terpakai dan menjaga makanan dalam wadah tertutup. Saya juga menutup celah atau lubang kecil yang mungkin menjadi pintu masuk bagi tikus ke dalam rumah.

Selain itu, saya juga menggunakan beberapa metode alami dan buatan untuk mengusir atau membasmi tikus. Saya menaruh bola kapas yang direndam dengan minyak peppermint di tempat-tempat yang sering dilalui tikus karena mereka tidak suka dengan aromanya. Saya juga menggunakan perangkap tikus yang aman dan menempatkannya di area yang terinfestasi.

Aku sadar, tikus tertarik dengan sumber makanan dan tempat berlindung yang nyaman. Maka, aku perlu melakukan langkah pencegahan:
*Menjaga Kebersihan: Membersihkan sisa makanan dan sampah dengan disiplin. Menyimpan makanan dalam wadah kedap udara.
*Menutup Lubang: Menambal lubang dan celah di tembok, pintu, dan jendela untuk mencegah tikus masuk.
*Memasang Perangkap: Memasang perangkap tikus tradisional atau lem tikus di area yang sering dilalui tikus.

Mengatasi
Berikut adalah beberapa tips untuk membasmi tikus tanpa membahayakan hewan lainnya:
1. Perangkap Hidup: Gunakan perangkap tikus yang tidak membunuh tikus, tetapi hanya menangkap mereka hidup-hidup. Setelah menangkap tikus, lepaskan mereka di tempat yang jauh dari rumah Anda, seperti hutan atau area terbuka lainnya. Pastikan untuk memeriksa perangkap secara teratur agar tikus tidak menderita dalam waktu yang lama.

2. Peppermint Oil: Tikus tidak menyukai aroma peppermint, jadi gunakan minyak peppermint yang direndam dalam bola kapas atau kain dan letakkan di tempat-tempat yang sering dilalui tikus. Ini akan membuat tikus menjauh tanpa membahayakan mereka.

3. Mengurangi Akses Makanan: Pastikan untuk menyimpan makanan dalam wadah tertutup yang tidak dapat dijangkau oleh tikus. Hindari meninggalkan makanan terbuka di meja atau lantai yang dapat menarik perhatian tikus.

4. Memperbaiki Lubang dan Celah: Periksa rumah Anda untuk melihat apakah ada lubang atau celah di dinding atau lantai yang bisa menjadi pintu masuk bagi tikus. Tutup lubang-lubang tersebut dengan bahan yang sesuai untuk mencegah tikus masuk ke dalam rumah.

5. Menjaga Kebersihan: Rajinlah membersihkan rumah dan halaman Anda untuk menghilangkan sumber makanan dan tempat persembunyian bagi tikus. Bersihkan sisa-sisa makanan dan bersihkan area sekitar dengan teratur.

6. Gunakan Ultrasounds Repeller: Beberapa perangkat ultrasonic repeller dapat digunakan untuk mengusir tikus tanpa membahayakan hewan lainnya. Perangkat ini menghasilkan suara ultrasonik yang tidak terdengar oleh manusia tetapi mengganggu tikus dan mendorong mereka untuk pergi.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membasmi tikus dari rumah Anda tanpa membahayakan hewan lainnya. Pastikan untuk memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dan untuk tetap memantau kondisi rumah Anda secara teratur.

Meskipun sudah melakukan pencegahan, beberapa tikus masih berhasil masuk. Aku perlu bertindak cepat untuk mengatasinya:
*Perangkap Tikus: Memasang perangkap tikus elektrik atau racun tikus untuk membasmi tikus yang ada.
*Kucing: Memelihara kucing sebagai predator alami tikus.

Evaluasi
Setelah beberapa hari melakukan berbagai upaya, jumlah tikus di rumahku mulai berkurang. Aku merasa lega dan lebih tenang. Namun, aku perlu terus waspada dan melakukan langkah pencegahan agar tikus tidak kembali lagi.

Tindak Lanjut
Evaluasi dan tindak lanjut: Setelah menerapkan langkah-langkah pencegahan dan pengendalian tikus di rumahku, saya mulai melihat hasilnya. Jumlah tanda-tanda keberadaan tikus mulai berkurang dan saya merasa lebih tenang dalam menjaga kebersihan rumah. Namun, saya tetap harus waspada dan terus memantau kondisi rumah untuk mencegah kembali munculnya masalah ini. 

Secara singkat sebagai tindak lanjutnya sebagai berikut:
*Menjaga Kebersihan: Tetap disiplin menjaga kebersihan rumah dan penyimpanan makanan.
*Perawatan Perangkap: Memeriksa dan membersihkan perangkap tikus secara berkala.
*Pemantauan: Melakukan pemantauan rutin untuk memastikan tidak ada tikus yang kembali.

Ekologi
Ekologi: Saya juga menyadari pentingnya menjaga keseimbangan ekologi di sekitar rumah. Menggunakan metode pengendalian tikus yang aman dan ramah lingkungan adalah langkah yang penting untuk memastikan tidak ada dampak negatif pada lingkungan sekitar. Aku sadar bahwa membasmi tikus secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan ekologi. 

Oleh karena itu, aku akan memprioritaskan metode pencegahan dan pengendalian tikus yang ramah lingkungan, seperti:
*Penggunaan Minyak Esensial: Menempatkan bola kapas yang dibasahi minyak esensial peppermint atau lavender di area yang sering dilalui tikus.
*Kapur Barus: Meletakkan kapur barus di sudut-sudut ruangan untuk mengusir tikus.
*Pemeliharaan Kucing: Memelihara kucing sebagai predator alami tikus.

Kesimpulan
Dengan demikian, saya berusaha untuk tetap menggunakan metode pengendalian tikus yang tidak merugikan lingkungan, seperti memilih perangkap yang tidak membunuh tikus atau menggunakan bahan-bahan alami yang tidak beracun.

Melalui catatan pribadi ini, saya berharap dapat terus mengatasi masalah serangan tikus di rumahku dengan cara yang ramah lingkungan dan efektif.
Serangan tikus di rumahku telah menjadi pelajaran berharga untuk menjaga kebersihan dan keamanan rumah. Aku akan terus belajar dan berusaha agar rumahku bebas dari hama tikus dan tetap ramah lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun