Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Menghina Memulia

23 April 2015   07:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:46 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14297478241598404942

[caption id="attachment_412041" align="aligncenter" width="548" caption="Senja -dokpri"][/caption]

Gusti....

Inilah kami makhluk mulia dan dimuliakan

KAU cipta lengkap dengan nafsu dan ruh

Nafsu yang mampu menghina

Ruh yang sanggup memulia

*

Lihatlah

Lafal dan kalimat suci hanya penghias bibir

Sedekah seujung jari, menjadi ladang menanam pamrih

Sujud bak malaikat di keramaian majelis

Tak sanggup menghantar pada khusyu kontemplasi

*

Puasa di bulan suci tak lagi menjadi saat

Guna membungkam dari ucapan sia bahkan keji

Tak lagi menjadi momentum

Memadu kasih dengan gelimang berkah yang KAU janjikan

*

Gusti

Kami membangun penjara untuk diri

Mengejar kenikmatan maya

Yang semua akan tercampakkan

Ketika detik berpulang telah tiba

*

Lihatlah kami…

Hati ini kami ikat dan terikat

Dengan gemerlap duniawi dan pesona ragawi.

Ilmu yang kami tempuh, untuk pembenaran tindakan

Pengetahuan hanya setetes air di samudra

Menjadi alasan membusungkan dada.

*

Siapa yang mampu berbenah, kalau bukan diri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun