Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengalahkan Ego Demi Merengkuh Buah Hati

3 Oktober 2021   14:11 Diperbarui: 4 Oktober 2021   03:35 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan sekarang -- sebagai ayah -- saya memahami, mengapa ayah keukeuh tidak setuju dengan keputusan saya anaknya (kala itu).

Pun menyikapi keputusan anak lanang, saya bisa merasakan sedihnya kalau tidak diberi kesempatan berpendapat dan memiliki pendirian.

Benar, saya sangat menghormati dan menyayangi ayah. Beliau sosok sederhana dan irit bicara, saya mengakui.

Tetapi tak dipungkiri hubungan kami tidak cair, tidak bisa leluasa berkomunikasi.

Berbeda dengan ibu, kedekatan saya nyaris tak berjarak dan tak terdefinisi.

Saya bisa curhat dan bebas ngobrol topik apapun, kami saling mengisi dan menyayangi.

Sampai sekarang ibu segalanya, beliau seperti jimat kekuatan saya.

Meski sejak merantau, bekerja, berkeluarga, saya menghindari berkeluh kesah kepada ibu apalagi ayah.

-----

Belajar dan bekerja dari rumah, membuat kami -- ayah dan anak---punya banyak waktu bertemu dan berinteraksi.

Anak lanang yang sudah masuk jenjang SMA, sudah merencanakan langkah setelah lulus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun