Kegiatan berbagi dan diposting di media sosial, memang (bisa dianggap) dilematis dan serba salah. Â
Sebagian netizen menganggap, bahwa terdapat potensi riya atau pamer saat memublikasikan kegiatan sosial ini.
Sementara bagi yang memublish, saya yakin pasti ada pertimbangan menyertai.
Lebih- lebih kegiatan sosial, dengan melibatkan donatur dan diumumkan penggalangan dana di media sosial.
Memosting foto saat kegiatan (saya rasa) cukup wajar, sebagai bentuk pertanggung jawaban kepada pihak yang telah mendukung.
Sungguh sangat lazim, sebuah kegiatan yang dimulai di medsos kemudian dibagikan di medsos juga.
Sementara untuk laporan keuangan, memang sebaiknya diemail atau japri khusus kepada donatur yang terlibat saja.
Sehingga pelaksanaan kegiatan menjadi transparan, dampaknya adalah keberlangsungan program dalam jangka panjang.
---
Tentang protes memrotes, tak usah terlalu diseriusi.