Pasca keputusan pensiun dini Kang Pepih, Kompasiana ke depan harus terus berkembang. Ungkapan dalam bentuk kritikan atau nyinyir kepada Kompasiana, adalah bukti nyata bahwa Kompasianers masih cinta dan berharap banyak. Tugas penerus Kang Pepih tidaklah ringan, terutama menjaga semangat Kompasianers tetap menulis di Kompasiana.
Pada ujung tulisan, untuk Kang Pepih saya ucapkan selamat berkarya di medan perjuangan selanjutnya. Satu hal tidak bisa dielakkan, namamu akan tetap melekat dengan Kompasiana sampai kapanpun. -salam-
![Kang Pepih dua dari kiri, saat acara Visit Tol Cipali -dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2016/12/31/img-20150704-162811-586773b6d57e61090d5cb131.jpg?t=o&v=555)
Kang Pepih dua dari kiri, saat acara Visit Tol Cipali -dokpri
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!