Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Esais; Industrial Profiling Writer; Planmaker

Menulislah jika harus menulis, karena kita semua manusia..

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Perilaku Oportunistik Biang Keladi Masalah Publik

13 Oktober 2025   13:44 Diperbarui: 14 Oktober 2025   07:14 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekadar sebagai sapi perah yang diambil uangnya untuk mengisi kantong segelintir kalangan rakus atau dipandang sebagai manusia yang bisa diajak bekerjasama serta berkolaborasi memberikan kontribusi terbaik untuk negeri.

Lantas apa yang bisa kita lakukan untuk menyikapi kondisi tersebut?

Sebagai masyarakat, tentu, kita tidak bisa diam. Pertama, melapor kepada instansi terkait seperti kepolisian dan dinas perhubungan mungkin bisa menjadi pilihan yang bijaksana. Kedua, mengandalkan situasi viral dengan mengangkatnya melalui media masa atau media sosial seperti halnya tulisan ini.

Ketiga, berdoa semoga para okunum oportunis itu dibukakan mata hatinya untuk sadar dari tindakan egois mereka selama ini.

Maturnuwun,

Agil Septiyan Habib

Refferensi:

[1] https://www.tempo.co/ekonomi/menhub-27-337-kecelakaan-lalu-lintas-melibatkan-angkutan-barang-1825423

[2] https://korlantas.polri.go.id/korlantas-polri-catat-32-000-kendaraan-terindikasi-over-dimension-dan-overload-beroperasi-di-jalan/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun