Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Planmaker; Esais; Impactfulwriter; Founder Growthmedia; Dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Menanti "Master Plan" Zona Ekonomi Luar Angkasa Indonesia

6 November 2019   09:16 Diperbarui: 7 November 2019   04:53 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto utuh Stasiun Luar Angkasa Internasional saat berada di orbit bumi di atas Laut Kaspia.|Sumber: NASA

Jikalau negara dengan perekonomian kuat seperti Tiongkok saja menyiapkan master plan zona ekonomi luar angkasanya baru terealisasi di tahun 2050 mendatang, lantas kita bagaimana? Sudah ada beberapa Taikonot yang menjelajah luar angkasa. 

Di Tiongkok juga sudah ada riset mendalam terkait pengembangan sains luar angkasa. 

Apakah kita sudah melakukannya juga? Bahkan gaung LAPAN saja sangat jarang sekali kita dengar, kalah jauh dari bahasan anggaran Lem Aibon Pemerintah DKI Jakarta.

Untuk merealisasikan zona ekonomi luar angkasa milik Indonesia tentu diperlukan perencanaan matang. Kita harus membuat master plan pengembangan zona antariksa kita. 

Minimal kita harus memulainya dengan mendanai riset-riset yang berorientasi kesana. Selama ini kita sudah tertinggal cukup jauh dari beberapa negara lain. Meskipun sebenarnya kita memiliki potensi yang tidak jauh berbeda dengan mereka.

Jikalau untuk sukses dalam bidang sains luar angkasa dibutuhkan seorang ahli matematika, maka anak-anak Indonesia sudah cukup lama berbicara lantang di ajang olimpiade matematika dan sains internasional. 

Medali emas bukan barang langka bagi kita. Sebenarnya kekurangan kita bukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), akan tetapi kemauan dan tekad untuk menuju kesana. 

Seandainya kita berani mencanangkan target Indonesia berprestasi dalam tataran angkasa luar di tahun 2045 mendatang, maka itu pastilah akan menjadi kado terindah untuk usia emas negara ini.

Jikalau zona ekonomi luar angkasa ini termasuk dalam cakupan industri wisata antariksa, maka mungkin Bapak Wishnutama selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) perlu untuk segera berpikir ke sana. 

Potensi wisata luar angkasa sangatlah besar karena melibatkan kalangan atas bersaku tebal atau high class. Atau barangkali ada yang tertarik untuk menjalankan start up bisnis antariksa di Indonesia? 

Jikalau saat ini wacana ke arah sana masih cukup berat, minimal kita harus mulai bergerak untuk menuju titik itu. Kalau tidak sekarang maka kapanlagi? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun