Mohon tunggu...
Wafaul Ahdi
Wafaul Ahdi Mohon Tunggu... Jurnalis - MAHASISWA

Affah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Secerca Harapan Ku Taruh di Sebuah Susunan Balok

16 November 2020   10:59 Diperbarui: 16 November 2020   11:28 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.healthhub.sg/

Aku hanya terdiam dan berusaha untuk tidak mendengarkan perkataan dari temanku itu. Ya anggap saja itu angin lewat. Aku melanjutkan menyusun balok-balok itu dan sampai akhirnya menjadi sebuah menara yang indah. Siapa sangka ternyata aku berhasil kali ini, setelah aku menyusun beberapa komponen sampai jadi Menara, menaraku tidak terjatuh. Ah, benar saja apa yang sudah ku bilang, tidak selamanya hari itu apes.

Sontak aku langsung teriak agar mamahku mendengarkan berita baik ini.

"Mah lihat deh, keren kan aku meembangun menara ini dengan susah payah, satu persatu aku taruh balok ini dan berhasil dong.  Cara yang aku lakukan hanya dengan berhati-hati dan menyusunnya dengan sepenuh hati. Dannnnn taraaa keren bukan menaranya mah?" (Dengan logat manjaku)

Seketika itu juga mamah langsung memelukku, bagiku apresiasi yang terindah adalah dengan pelukan mamah bukan dengan deretan hadiah.

-Kisah berakhir-

Setelah membaca kisah di atas adakah yang tahu permainan balok merupakan jenis permainan yang menggunakan metode apa? Yaps, benar Metode Proyek. Mari kita bahas mengenai metode proyek lebih mendalam.

Metode proyek merupakan sebuah model pembelajaran yang menggunakan pendekatan inovatif dimana pendekatan tersebut menekankan belajar kontekstual melalui beberapa kegiatan yang kompleks. Jadi, di dalam metode proyek siswa akan dihadapkan dengan suatu masalah lalu siswa tersebutlah yang akan mengelolanya sendiri.

Menurut Lara Fridana S.Psi, M.Psych seorang dosen jurusan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Universitas Negeri Jakarta mengemukakan bahwasannya permainan menyusun balok sama saja dengan halnya permainan puzzle, yaps sama-sama merupakan jenis permainan konstruktif. Mengapa bisa di katakan demikian? Karena keduanya melibatkan anak secara aktif untuk membangun sesuatu dengan menggunakan bahan/material yang sudah tersedia dan mengandalkan pengalaman serta imajinasi anak itu sendiri. imajinasi anak tersebut kemudian dituangkan menjadi bentuk-bentuk yang diinginkan anak seperti rumah, gedung, jalan atau menara yang sudah diceritakan sebelumnya.

Metode proyek merupakan salah satu metode yang menantang karena anak akan dituntut untuk menuangkan kemampuan dan imajinasi yang dimilikinya ke permainan yang sedang dihadapinya. Tetapu selain menantang terseliplah menyenangkan ya. Tentunnya metode proyek ini sangat bermanfaat untuk mengasah kemampuan anak dan kreativitasnya juga.

Ingat, biarkan anak berimajinasi tanpa mencampurtangankan opini buruk orang lain di dalamnya.

Aduh nak jangan begitu, jelek.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun