Pada artikel kali ini saya akan membahas salah satu bagian dari Sosial Emotional Learning (Pembelajaran Sosial Emosional) yang kedua, setelah sebelumnya ada Self Awarness (Kesadaran Diri), selanjutnya adalah Self Management (Manajemen Diri).
Sebelumnya apakah anda tahu apa itu Self Management? Ataukah pernah dengar mungkin?
Self Management atau diterjemahkan dalam bahasa Indonesia adalah Manajemen Diri merupakan kemampuan untuk mencapai suatu keberhasilan dalam mengatur emosi, pikiran, dan perilaku seseorang dimana keberhasilan tersebut diperoleh dalam situasi yang berbeda-beda tentunya.
Di dalam Self Management memiliki beberapa manfaat yang cukup besar diantaranya yakni:
1. Â Seseorang dapat mengatasi keinginan atau kebutuhannya sendiri yang tidak dapat terpenuhi.
2. Â Mampu bertahan ketika dihadapkan dengan suatu cobaan atau hambatan.
3. Â Selain itu seseorang akan mampu menetapkan suatu tujuan untuk dirinya sendiri.
Waw, istimewa bukan?
Self Management yang tepat akan membantu seorang anak agar dapat berprestasi yang lebih baik disekolahnya, dapat mengurangi kenakalan yang melekat di dalam jiwa seorang anak, dan dapat membantu individu berforma lebih baik di dalam pekerjaan nya.
Lalu, indikator apa saja sih yang ada di dalam Self Management?
Nah, indikator Self Management ini meliputi:
1. Impuls Control (Kontrol Impuls)
2. Stress Management (Manajemen Stres)
3. Self-Discipline (Disiplin Diri)
4. Self-Motivation (Motivasi Diri)
5. Goal-Setting (Penetapan Tujuan)
6. Organizational Skills (Kemampuan Organisasi)
Pengarahan diri ini sangat penting agar seseorang dapat melakukan suatu perencanaan dan mengevaluasi terhadap aktivitas apa sih yang sudah di lakukannya.
Di dalamnya terdapat suatu kekuatan psikologis yang memberikan arah pada individu untuk mengambil keputusan dan menentukan pilihannya serta mampu menetapkan cara yang seperti apa yang efektif dalam mencapai tujuan nya sendiri. Semoga Bermanfaat!
