Memang manusia
Ingat ketika sempit
Lupa ketika lapang
Remeh temeh dan terus menggadang
Karena belum merasakan
Maka terus dilakukan
Hal-hal yang disenang
Tak butuh baik atau buruk
Terus masuk hingga tenggelam
Pada ruang yang sangat dalam
Sebelum sampai  karma
Ia tak akan rela meninggalkan
Semua yang di punya
Dengan melakukan apasaja
Manusia manusia
Kadang kau berbadan manusia
berkepala iblis yang sadis
Kadang juga behati malaikat
Yang selalu menebar kabaikan setiap saat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!