- Perlambat pembayaran: Negosiasikan jangka waktu pembayaran yang lebih panjang dengan supplier tanpa merusak hubungan.
- Siapkan rencana kontingensi: Siapkan rencana untuk menghadapi situasi arus kas yang sulit, seperti fasilitas kredit darurat atau aset yang dapat dengan cepat diuangkan.
Strategi Manajemen Keuangan untuk Investor
1. Rebalancing Portofolio
Di tengah ekonomi yang lesu, rebalancing portofolio secara berkala menjadi sangat penting untuk mempertahankan alokasi aset yang sesuai dengan tujuan investasi dan toleransi risiko.
Langkah rebalancing portofolio:
- Tentukan alokasi aset target: Tentukan alokasi ideal untuk setiap kelas aset (saham, obligasi, properti, dll) berdasarkan tujuan investasi dan toleransi risiko Anda.
- Review portofolio secara berkala: Evaluasi portofolio Anda setiap kuartal atau setengah tahun untuk melihat deviasi dari alokasi target.
- Lakukan penyesuaian: Jika ada deviasi yang signifikan, lakukan penyesuaian dengan menjual aset yang overweight dan membeli aset yang underweight.
2. Fokus pada Investasi Bernilai (Value Investing)
Di tengah ekonomi yang lesu, banyak aset mungkin dihargai di bawah nilai intrinsiknya. Ini menciptakan peluang bagi investor yang menggunakan strategi value investing.